MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Demam Korea baik terhadap Drama Korea (Drakor) ataupun musik Korea turut serta berpengaruh terhadap trend fashion anak muda. Mulai banyak bermunculan produk-produk fashion mulai dari pakaian sampai dengan aksesoris ala Korea yang dijual di pasaran.
Hal tersebut sebagai respon dengan tingginya masyarakat terkait dengan trend-trend produk yang banyak dilihat dari drama maupun musik-musik Korea. Diantara brand fashion yang turut mengembangkan produk-produk ala Korea yakni brand Selfie. Karyawan Selfie, Rosi mengungkapkan mereka menghadirkan berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan Korea, mulai dari pakaian, aksesoris, dan masih banyak yang lainnya.
“Produk-produk yang kami hadirkan memang trend-trend yang ada di Korea, khusus untuk kalangan perempuan saja. Terutama untuk pakaiannya. Paling banyak dicari sekarang ini kemeja-kemeja serta blazer seperti yang biasa digunakan aktor di Drakor ataupun KPop (Korean Pop). Ini yang sedang tren sekarang,” jelasnya.
Pasarannya pun menyasar berbagai kalangan, tidak hanya remaja, menurut Rosi konsumennya tersebut juga tak sedikit yang datang dari kalangan orang-orang dewasa. Desain modelnya yang unik dipadukan dengan warna-warna tertentu menjadi daya tarik dari fashion satu ini.
“Sekarang ini paling banyak memang menggunakan warna-warna yang cerah dibandingkan warna gelap. Ada juga yang memilih warna-warna pastel, karena cenderung lebih soft. Kalau jenisnya cukup beragam disini, mulai dari atasan seperti blazer, tunik, kaos, kemeja, sweater dan masih banyak yang lainnya,” ucapnya.
“Ada juga produk-produk bawahan seperti rok ataupun celana. Untuk aksesorinya ada gantungan kunci, kalung, topi dan juga tas yang memang produknya kita datangkan langsung, beberapa dari Korea ada juga yang dari Thailand,” imbuhnya.
Untuk kategori produk fashion, harga yang dibanderol pun masih cukup terjangkau. Kisaran harga termurah dibanderol dengan harga Rp 45 ribu. Sementara untuk jenis kemeja dibanderol di harga Rp 80 ribuan keatas.
“Untuk harga tertinggi kami ada tas yang memang langsung kami datangkan dari Korea. Kami bandrol dengan harga Rp 1,5 jutaan. Sejauh ini minat masyarakat masih cukup tinggi ya, kebanyakan memang datang langsung ke store. Namun kami juga mulai coba untuk berjualan di media sosial, Karena kebetulan kami juga ada Jastip untuk barang-barang dari luar,” tandasnya. (adm/aim)
