.
Monday, December 16, 2024

Waktu Tunggu Haji Lama, Peminat Umrah Meningkat

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pasca pandemi, permintaan untuk ibadah haji maupun umrah juga semakin meningkat. Hal tersebut dirasakan agen-agen travel haji dan umroh di Malang Raya. Meskipun terjadi peningkatan, ada beberapa hal berbeda yang dirasakan sebelum pandemi dan pasca pandemi. Salah satunya dari jenis ibadah yang diambil.

Diungkapkan oleh Vicka, Karyawan dari Pena Tour yang merupakan agen travel haji dan umroh, mengatakan bahwa permintaan umrah pasca pandemi semakin meningkat.

“Dibandingkan sebelum pandemi, pasca pandemi ini lebih banyak masyarakat berangkat umrah dibandingkan dengan haji, Karena memang disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yakni waktu tunggu yang cukup lama untuk haji,” terangnya kepada Malang Posco Media, kemarin.

Dilanjutnya, untuk haji plus membutuhkan waktu hingga kurang lebih 7 tahunan baru diberangkatkan. Melihat masa waktu tunggu yang semakin lama, menyebabkan banyak masyarakat lebih memilih untuk berangkat umrah terlebih dahulu, karena waktunya yang lebih fleksibel.

“Biasanya di bulan-bulan tertentu yang paling ramai. Ada di akhir tahun misal seperti saat ini, atau di bulan-bulan khusus seperti saat bulan Ramadan. Kalau di Pena Tour biasanya pemberangkatan dilakukan setiap tiga bulan sekali dan berbagai fasilitas yang lengkap sudah bisa didapatkan,” ujarnya.

Permasalahan biaya juga menjadi dasar mengapa banyak yang lebih memilih untuk menunaikan umrah terlebih dahulu. Apalagi untuk usia-usia yang sudah lanjut usia, biasanya lebih memilih langsung umrah agar tidak menunggu waktu yang lama.

Dari segi usia yang berangkat, menurutnya cukup beragam. Tidak hanya kalangan orang yang tua-tua saja, juga banyak diantara para jamaah yang berangkat merupakan generasi-generasi muda sekarang yang sudah mulai paham terkait dengan hal itu.

“Malah sekarang ini yang berangkat umrah itu bukan hanya dari kalangan orang-orang tua saja, lebih banyak ke anak-anak sekarang, ya bisa dikatakan anak milenial yang sudah melek terhadap ibadah ke tanah suci ini. Kalau sekarang istilahnya sekaligus healing,” imbuhnya.

Diungkapkannya, Pena Tour juga membuka jasa untuk pemberangkatan haji secara mandiri. Meskipun begitu dari segi biaya tentu saja jauh lebih mahal dibandingkan dengan Haji Plus ataupun haji reguler. Namun keuntungan yang didapatkan dari haji secara mandiri yakni bisa berangkat langsung pada tahun itu juga.

“Ya ada beberapa tapi tidak banyak, karena biayanya yang mahal. Tahun ini kami memberangkatkan tiga orang yang haji secara mandiri,” tandasnya. (adm/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img