Malang Posco Media, Jakarta-Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga calon presiden RI Nomor urut 2 Prabowo Subianto memberikan penghormatan terakhir kepada mantan kepala BNPB Letjen TNI (Purn) Doni Monardo di Balai Komando Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Senin.
Prabowo sempat melakukan shalat jenazah antara lain bersama Inspektur Jenderal TNI Laksdya TNI Suhartono dan mantan menkopolhukam Jenderal (Purn) Wiranto. Kemudian, Prabowo menyampaikan ungkapan belasungkawa secara langsung kepada keluarga besar Doni Monardo.
Dalam unggahan di akun Instagram @prabowo, calon presiden nomor urut 2 itu juga sempat mengucapkan belasungkawa atas kepergian Doni Monardo.
“Innalillahi Waina Ilaihi Rojiun. Selamat jalan Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya dan menempatkannya di tempat yang terbaik di sisi-Nya,” demikian tulis Prabowo di akun media sosial terverifikasi miliknya.
Doni Monardo dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Jakarta, Senin siang, dengan upacara kemiliteran.
Doni Monardo, yang lahir di Cimahi, Jawa Barat, tanggal 10 Mei 1963, wafat pada usia 60 tahun di ruang ICU RS Siloam Semanggi, Jakarta, Minggu (3/12).
Dilansir dari Antara, semasa hidup, Doni Monardo mengabdikan sebagian besar waktunya sebagai prajurit TNI dan sebagai kepala BNPB sampai akhirnya pensiun. Doni mengawali kariernya sebagai prajurit pada tahun 1985 setelah lulus dari AKABRI.
Doni mengawali kariernya di satuan tempur infanteri dan tergabung dalam Komando Pasukan Khusus (Kopassus) sejak 1986-1998. Beberapa operasi penting pun turut melibatkan Doni, di antaranya di Timor-Timor dan Aceh pada masa-masa konflik.
(ntr/jon)