MALANG POSCO MEDIA– Komitmen DPRD Kota Malang memberi ruang bagi kalangan disabilitas berkarya terus ditingkatkan. Salah satunya yang baru dilakukan, Rabu (6/12) lalu, Gedung DPRD Kota Malang menjadi tempat Festival Melukis dan Mewarna Topeng yang diikuti anak berkebutuhan khusus Kota Malang.
Puluhan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) terlihat ikut meramaikan dengan menampilkan kreativitasnya. Diketahui juga terdapat 3 ABK asal Malang yang masuk dalam kejuaraan Festival Melukis dan Mewarna Topeng. Tidak hanya melukis, karya-karya dengan kostum karnaval juga ditunjukan.
Ini pun diapresiasi Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika. Ia mengatakan seluruh elemen masyarakat termasuk golongan disabilitas memiliki kesempatan sama untuk berkreasi. Dan ini akan terus dilakukan DPRD Kota Malang kedepannya.
“Dan gedung ini digunakan untuk kreasi anak-anak berkebutuhan khusus. Jadi teman-teman jangan sungkan gunakan gedung ini,” tegas Made saat menyambut acara.
Sementara itu Ketupel Festival Melukis dan Mewarnai Topeng Maria Karmela mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rangkatan Festival Topeng Internasional yang diadakan di Kota Malang. Ada sebanyak 28 lembaga ABK bekerjasama dengan yayasan meramaikan rangkaian kegiatan ini. Anak-anal ABK dilatih membuat alat peraga topeng, mewarnai kemudian memproduksi sendiri Topeng Malang.
“Sudah ada 30 ribuan topeng yang diproduksi dan saat ini siap dipasarkan. Kami juga memberi pelatihan pada pendamping ABK agar ke depan bisa mengajarkan ke anak-anak yang didampingi,” papar Maria saat ditemui.
Ia berharap apa yang dilakukan ini dapat memberi manfaat berkelanjutan bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Kota Malang. Dan memberi pemahaman pada masyarakat luas bahwa ABK dapat menghasilkan karya yang layak produksi. (ica/aim)
