.
Friday, December 13, 2024

Tragis, Pengemudi Odong-odong Tewas Tertabrak Kereta Api

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Memilukan. Pengemudi kereta kelinci atau mobil odong odong bernama Liswanto, 58 tahun, tewas usai mobil  yang dikemudikannya tertabrak kereta api (KA) Penataran Doho jurusan Surabaya-Blitar, di perlintasan KA di Jalan Sumber Dusun Tulaan Desa Panggungrejo, Kepanjen, Minggu pagi  (24/12).

Liswanto merupakan warga desa setempat.Rumahnya berada di RT 02 RW 04, tidak jauh dari tempat kejadian peristiwa (TKP) kejadian tragis ini.

Saksi mata  Januri kepada Malang Posco Media mengatakan,kondisi saat itu masih sepi. Liswanto seperti biasanya hendak berangkat untuk bekerja mencari penumpang. Namun saat melintasi perlintasan, dari arah barat ke timur, Liswanto tertabrak bersama mobil odong-odong dikemudikannya.

“Sudah sekitar empat bulan almarhum  menarik penumpang kereta odong-odong. Waktu kejadian ia hendak keluar ke arah Jalan Raya Sumedang untuk mencari  penumpang di kampung.Terkadang di Stadiun Kanjuruhan juga,” urainya.

Januri mengetahui kecelakaan maut tersebut saat berada di rumahnya. Pria berusia 52 tahun ini langsung keluar setelah mendengar benturan keras. Ia melihat,Liswanto saat itu sudah berada di tepi rel KA dalam kondisi tewas. “Kondisi  odong-odong  kosong penumpang. Almarhum  meninggal di tempat kejadian,” urainya.

Kapolsek Kepanjen, Kompol Sri Widyaningsih menyatakan perlintasan kereta api di lokasi tersebut sebenarnya sudah dilengkapi palang pintu.

” Namun,  kondisi palang pintu saat itu tidak tertutup dan tidak ada yang menjaga. Saat itulah, dari arah Utara ke Selatan,melintas KA Penataran Doho jurusan Surabaya-Blitar dan menewaskan korban,” ungkapnya.(den/nug)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img