Masuk Entry by Name, Daftar Pemain Bisa Berubah Setelah Lawan Iran
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Peluang gelandang Arema FC Arkhan Fikri untuk tampil di Piala Asia 2023 ternyata belum sepenuhnya tertutup. Pemain berusia 19 tahun ini tetap diboyong ke Qatar, begitu pula Adam Alis Setyano. Skuad final baru ditentukan pada 10 Januari mendatang dan keduanya tetap masuk entry by name.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan penjelasan terkait 26 pemain yang didaftarkan untuk Piala Asia 2023. Dia menyatakan bahwa Arkhan Fikri dan Adam Alis Setyano tetap dibawa ke Qatar. Peluang mereka untuk bermain di Piala Asia 2023 belum sepenuhnya tertutup. Hal ini karena Shin Tae-yong akan mengumumkan 26 nama pemain saat tanggal 10 Januari mendatang.
Dia menjelaskan, tim peserta masih bisa mengubah daftar pemain enam jam sebelum laga pertama. Dengan catatan pemain tersebut masuk dalam entry by name.
“Jadi kepastiannya akan ditentukan tanggal 10 Januari, setelah uji coba lawan Iran. Karena secara regulasi, enam jam sebelum pertandingan dimulai, bisa diganti pemain-pemain juga,” tambahnya.
Bahkan awalnya, setiap tim peserta Piala Asia 2023 hanya bisa mendaftarkan 23 pemain ke AFC. Namun, konfederasi sepak bola Asia itu memutuskan untuk mengubah aturan. AFC mengubah aturan tersebut setelah menerima usulan dari para pelatih usai gelaran Piala Dunia 2022 Qatar. Dalam ajang sepak bola terakbar itu, setiap tim bisa mendaftarkan 26 pemainnya.
Pernyataan itu sesuai yang dijelaskan melalui pasal 26 poin 6 di regulasi kompetisi AFC. Di situ dijelaskan bahwa pemain pengganti bisa tampil asalkan sebelumnya sudah mendapatkan akreditasi atau pengesahan dari AFC.
Sebelum bertolak ke Qatar, Timnas Indonesia masih melakoni satu kali uji coba kontra Libya, Jumat (5/1) kemarin. Setelah uji coba tersebut, skuad Garuda bertolak ke Qatar.
Setelah di Qatar, masih ada satu agenda uji coba Skuad Garuda, yakni melawan Iran pada 9 Januari. Piala Asia 2023 akan berlangsung pada 12 Januari sampai 10 Februari.
Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak dan Vietnam. Irak jadi lawan pertama Asnawi Mangkualam Bahar dkk pada 15 Januari, kemudian bertemu Vietnam (19/1) dan terakhir menghadapi Jepang (24/1). (ley)