MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Memasuki 2024, tren yang ada di tengah masyarakat juga terus berkembang. Begitu juga dengan bisnis wedding organizer dan make up artis, khususnya untuk acara -acara pernikahan. Tahun ini, tren wedding yang berkembang di masyarakat masih banyak yang menggunakan tren tradisional.
“Kalau untuk tahun ini masih awal-awal juga ya, jadi tidak terlalu berbeda dengan tahun 2023 kemarin. tren yang masih banyak dicari dan digunakan oleh para pengantin lebih ke tradisional. Meskipun begitu tetap saja ada unsur-unsur modern di dalamnya, ya dibilang semi modern,” kata
Karyawan Elita Pro Make Up and Wedding Organizer, Laila kepada Malang Posco Media, kemarin.
Dilanjutnya, penggunaan kebaya yang dipadukan dengan make up yang lebih cenderung ke arah tradisional cukup tinggi peminatnya. Untuk jenis dan warna kebayanya sendiri, menurutnya masih beragam sesuai dengan keinginan dari pengantin masing-masing.
“Kalau kebaya yang paling diminati dari berbagai jenis, karena minat dari masing-masing pengantin juga berbeda-beda. Ada yang menggunakan bahan bludru ada juga bahan lainnya. Kami menyesuaikan saja, tapi untuk trennya memang lebih arah traditional wedding,” paparnya.
Sementara itu, untuk adat yang digunakan lebih ke arah adat Jawa. Meskipun begitu, beberapa juga masih ada yang menggunakan adat dari beberapa daerah lainnya yang ada di Indonesia.
“Pelanggannya kami beragam, tidak hanya di Malang saja bahkan kami juga pernah beberapa waktu mendapatkan klien dari luar pulau, salah satunya dari Makassar. Kami sesuaikan dengan kebutuhan klien kami, mintanya seperti apa kami penuhi,” imbuhnya.
Selain bisa menyewa gaun pernikahannya saja, Elita Pro juga turut menawarkan berbagai paket wedding yang bisa diambil. Paket wedding yang disediakan tersebut sudah termasuk make up dan masih banyak yang lainnya, bahkan termasuk juga untuk tempat pelaksanaan pernikahan.
“Kami menyediakan beberapa paket, tergantung dengan kebutuhan dari konsumen. Selain pernikahan kami juga menyediakan paket untuk wisuda, jadi cukup lengkap, harganya juga cukup beragam, disesuaikan dengan kebutuhan dari para klien kami,” jelasnya.
Gaun simpel yang tidak terlalu banyak pernak-pernik menjadi salah satu tren yang masih terus berkembang sampai dengan saat ini. Khususnya di kalangan anak-anak muda zaman sekarang. Penggunaan atribut tradisional, seperti adat Jawa dengan sanggul lebih banyak diminati dibandingkan dengan pernikahan berkonsep modern. (adm/aim)
