MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Program Studi Psikologi Universitas Gajayana Malang (Uniga) telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sisir Kota Batu, Senin (29/1) lalu.
MoU ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara akademisi dan praktisi kesehatan dalam menyediakan solusi yang holistik terhadap tantangan kesejahteraan sosial dan kesehatan, khususnya di Kota Batu.
Kepala Prodi Psikologi Uniga, Moersito Wimbo wibowo S.Psi.,MA menjelaskan, kerjasama tersebut melibatkan sejumlah inisiatif, termasuk pertukaran pengetahuan dan penelitian, pengembangan program intervensi bersama, serta pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan advokasi masyarakat terkait isu-isu kesehatan dan sosial yang relevan.
“Dengan adanya MoU ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih kuat antara akademisi dan praktisi kesehatan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” ujar Wimbo, sapaan akrabnya.
Dia menjelaskan, bahwa MoU merupakan kegiatan rutin setiap tahun. Dipilihnya Puskesmas Sisir Kota Batu karena memiliki fasilitas dan pendukung yang memadai. Khususnya bagi 18 mahasiswa yang melakukan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
“Untuk saat ini kami kerjasama kami masih satu tempat. Dan seiring berjalan kami akan melakukan kerjasama dengan puskesmas lainnya yang ada di Kota Batu. Karena pada tahun sebelumnya kami sudah mengirim mahasiswa untuk KKN di 4-5 tempat,” ucap Wimbo.
Ia juga menyampaikan, pihak Prodi Psikologi Uniga juga masih tahap pelaksanaan kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Batu. Hal ini sebagai upaya atau bentuk payung hukum agar apa yang dilaksanakan selama mahasiswa mengikuti proses program KKN bisa berjalan dengan baik.
Ia juga menyebut, MoU Ini merupakan langkah yang sangat strategis kami dengan Puskesmas Sisir Kota Batu. Sekaligus membantu para mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmunya yang selama ini diperoleh di bangku kuliah.
“Kedepan, tidak hanya para mahasiswa yang memperoleh manfaat dari kerjasama ini. Para dosen dan akademisi Uniga juga bisa melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat di puskesmas yang ada di Kota Batu,” ujarnya.
Dalam kerjasama tersebut, pihak Uniga akan melaksanakan beberapa program diantaranya untuk melayani, Program Paliatif, Program gizi, Stunting, HT DM Prolanis, Aurem, Kesulitan belajar, Bullying, Kasus HIV, Kesehatan Jiwa dan NAPZA, Konsultasi Keluarga ODGJ dan hasil skrining ASSIST mengarah ke pengguna Napza, Ibu Hamil dengan kecemasan Baby Blues, Kasus cemas dan depresi, KDRT dan kekerasan pada Anak, K3 yang terkait skrining untuk internal, Posyandu lansia dan Catin.
“Dari program-program tersebut, kami berharap, mahasiswa mendampingi serta bisa dapat pemahaman tentang gejala-gejala psikologis. Sehingga mereka bisa memahami mana tahap-tahapnya, ujar Wimbo Wibowo.
Selain itu, Prodi Psikologi Uniga juga digandeng oleh Dinas Sosial Kota Malang untuk menjadi pemateri di program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Kedungkandang, Kidul Dalem dan Merjosari. (hud/adv/imm)
