spot_img
Wednesday, February 5, 2025
spot_img

Hari Pertama Kerja, Plh Gubernur Jatim Cek Logistik Pemilu

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA– Hari pertama kerja sebagai Plh Gubernur Jatim, Adhy Karyono mengecek proses distribusi logistik dan peralatan dari KPU Surabaya di GOR Pancasila, kantor Kecamatan Buduran Sidoarjo dan kantor Desa Segoromadu di Gresik, Selasa (13/2) kemarin.

‘’Pertama kami ingin memastikan semua distribusi dari logistik dan peralatan pemilu sudah sesuai SOP. Tadi untuk Kota Surabaya yang ada di gedung Pancasila kita pastikan semua sudah klir,’’ kata Adhy.

-Advertisement-

“Tadi laporan dari Bawaslu juga sudah sesuai prosedur dan ditaati semua. Dari gedung ini, nanti logistik akan bergeser ke tingkat kecamatan, kelurahan, dan nanti malam sudah sampai di TPS,” tambahnya.

Adhy memastikan untuk Kota Surabaya, tidak ada kendala dalam distribusi juga stok logistik surat  suara. Kepastian itu diinformasikan KPU Surabaya. ‘’Untuk Surabaya Insya Allah tidak ada kendala, dan tidak ada persoalan. Tadi teman-teman KPU, kapolda juga sudah jalan mengecek, dan sebagian sudah cukup baik terpantau,” tambahnya.

Di sisi lain, Adhy yang juga Sekdaprov Jatim ini minta seluruh masyarakat Jatim menggunakan hak pilihnya, Rabu (14/2) hari ini. ‘’Mari kita gunakan hak pilih kita. Jangan khawtair soal peralatan di TPS semua sudah siap tinggal melaksanakan pencoblosan semua,’’ tandasnya.

Di sisi lain, sedikitnya lima daerah di Jatim dikategorikan sebagai daerah rawan saat pelaksanaan Pemilu 2024. Karenanya, Polda Jatim mengantisipasinya dengan mengirimkan personel pengamanan lebih banyak.

Hal tersebut diungkapkan Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto saat mendampingi Plh Gubernur Jatim Adhy Karyono melakukan pengecekan kesiapan logistik Pemilu 2024 di GOR Pancasila, kemarin siang.

 ‘’Sudah kita distribusikan pasukan. Patokannya, kejadian di Pemilu 2019 bisa kita mitigasi. Potensi rawannya antara lain netralitas penyelenggara, fanatik dukungan, pengaruh tokoh, dan geografi,’’ kata Imam.

Disebutkan Kapolda, lima daerah rawan itu antara lain semua wilayah kabupaten di Pulau Madura yaitu Kabupaten Bangkalan, Pamekasan, Sampang, Sumenep dan Kota Pasuruan. Ke lima daerah ini

mendapat pehatian khusus Polda Jatim.

“Saya update, kemarin di Jatim sudah menambah 1.013 personel pengamanan. Terutama untuk di lima daerah rawan Pemilu 2024,’’ ungkap Imam, yang pernah menjadi ajudan Presiden SBY ini.

Menurut Imam, khusus untuk lima daerah rawan tersebut, pasokan kekuatan personel paling banyak difokuskan ke Pamekasan dan Sampang. Yaitu sebanyak 8 Satuan Setingkat Kompi (SSK) TNI dan Polri.

“Mudah-mudahan pasukan lebih bisa mengurai. Polanya sama, pengamanan sama. Kalau TPS rawan, tetap kita jaga, cuma nambah jadi dua polisi dan dua linmas,” pungkasnya. (has/van)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img