MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Penanganan sampah di Kota Wisata Batu masih terus berlangsung setiap harinya. Untuk memastikan penanganan tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai aktif turun ke lapangan dan memantau secara langsung kondisi tersebut.
Salah satunya dengan melihat penanganan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) Stadion Brantas yang saat ini digunakan untuk pasar relokasi, dan di TPS Pasar Induk Among Tani. Di TPS tersebut Aries menekankan bahwa persoalan sampah harus ditangani secara maksimal dan sebaiknya tidak memakai pihak ketiga.
Bukan tanpa alasan, karena pihak ketiga kurang maksimal dalam menangani sampah tersebut. Dengan adanya tumpukan sampah di TPS TPS Stadion Brantas dan Pasar Induk Among Tani ia meminta agar penanganan sampah harus segera dipercepat supaya tidak mengganggu aktivitas lingkungan sekitar.
“Saya kira harus ada penambahan alat untuk mendukung pengelolaan sampah yang ada. Pasalnya untuk peralatan yang tersedia saat ini masih belum optimal utamanya untuk sampah pada saat weekend ketika sampah bertambah dua kali lipat,” ujar Aries kepada Malang Posco Media.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim ini jiga selalu dan tetap menghimbau kepada masyarakat untuk memilah dan mengolah sampah dari rumah serta tidak membuang sampah sembarangan. Ia pun berpesan kepada petugas untuk selalu waspada menjaga titik rawan masyarakat membuang sampah tidak pada tempatnya.
“Sebetulnya kalau dipilah dan diolah dengan benar sampah itu sangat bernilai ekonomis, dan juga bisa menyerap tenaga kerja di lingkungan sekitar. Saya menekankan kepada petugas agar selalu waspada menjaga titik rawan pembuangan sampah sembarangan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” imbuhnya.
Selain memastikan penanganan sampah bisa dilakukan dengan maksimal, Pemkot Batu gerak cepat menindak lanjuti laporan warga terkait banyaknya oknum masyarakat tidak bertanggung jawab membuang sampah di Ex Pasar Relokasi Kota Batu.
“Atas laporan masyarakat tersebut kami langsung memagari Setiap pintu masuk Ex Pasar Relokasi agar oknum tidak bertanggung jawab tidak lagi membuang sampah di tempat tersebut,” pungkasnya. (eri)