spot_img
Monday, June 23, 2025
spot_img

Terima Kunjungan Santri PP. Wali Songo Ponorogo

Penghulu Viral Bernostalgia Waktu Jadi Santri

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pondok Pesantren Ar-Rozzaq Jabung, Kabupaten Malang menerima kunjungan 175 santri putra Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar, Ponorogo. Kunjungan dalam rangka study tour rutin santri kelas 6 itu didampingi 31 ustad dengan menaiki 4 bus.

Dalam kunjungan itu, para santri diterima Pengasuh Pondok Pesantren Ar-Rozzaq Jabung

Dr. KH. Anas Fauzie, S.Ag., M.Pd. Selanjutnya, para santri menginap di Pondok Pesantren Ar-Rozzaq di Jalan Dahlia Slamparejo Jabung Kabupaten Malang. “Santri menginap satu malam, besoknya langsung melanjutkan perjalanan dan pulang,” kata Nadya Amri, putri KH. Anas Fauzie yang dikenal sebagai penghulu viral, kepada Malang Posco Media, Selasa (12/3).

Azhar Amir Zaen, selaku ustad dan Ketua Pelaksana Study Tour kelas 6 2024, mengatakan kunjungan itu bertajuk “Rihlah Tarbawiyah Iqtishodiyah”. Ia juga menerangkan, bahwa kegiatan itu merupakan program rutin. Namun, ada yang berbeda pada konsep Study Tour tahun ini. Yaitu nilai entrepreneurship yang ditanamkan. “Di tahun ini, kami mengadakan kunjungan ke alumni yang memiliki usaha dan yang sudah mendirikan pesantren,” ujarnya.

Karenanya, para santri diajak berkunjung ke Pondok Pesantren Ar-Rozzaq, Jabung, karena Gus Anas, panggilan akrabnya merupakan alumni Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar. “Kami bersinergi dengan pengurus keluarga alumni Wali Songo yang ada di Malang, dan diarahkan untuk menghubungi Kiai Anas. Alhamdulillah disambut dengan baik,” ujar Azhar.

Apalagi menurutnya, sengaja memilih Malang sebagai kota tujuan karena Malang merupakan kota mahasiswa, dengan beberapa universitas besar di dalamnya, serta memiliki sejumlah alumni yang sukses mendirikan usaha kecil menengah, dan mengasuh pondok pesantren. Para santri juga diajak ke Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim Malang.

Harapannya, dengan kunjungan tersebut, para santri dapat mengambil nilai pendidikan dan entrepreneurship melalui para alumni yang sudah sukses. “Kami ingin anak-anak terinspirasi dan termotivasi memiliki jiwa entrepreneur dengan melihat kakak alumninya sendiri,” terang Azhar.

Selain itu, dipilih pondok pesantren sebagai tempat menginap agar para santri dapat menyaksikan langsung bagaimana keadaan pondok pesantren yang dirintis oleh alumni PP. Wali Songo. Dan, juga meningkatkan nilai kepesantrenan dan motivasi dari penghulu viral yang menjadi tuan rumah. “Alhamdulillah disambut dengan sangat baik dan luar biasa,” tuturnya.

Sementara KH. Anas Fauzie, menyampaikan beberapa pengalaman selama tirakat di pondok pesantren dulu. Beliau mendorong para santri untuk bersemangat mengamalkan dan menyebarkan dakwah Islam di mana pun berada. Tak lupa, beliau juga memotivasi para santri agar semangat menuntut ilmu dan mendengarkan semua arahan dari Kiai di pesantren. “Saya dulu di pondok juga diajak dan dibangunkan salat Shubuh oleh Kiai. Anas, bangun, salat!” ujarnya bernostalgia. (mg1/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img