MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Berkah di Bulan Suci Ramadan 1445 H, ikut mengalir hingga ke Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Perempuan Kelas IIA Malang (LPP Malang). Berbagai pesanan dari kue kering, kue basah hingga peci rajut, terus berdatangan hingga sampai ke luar pulau.
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Malang Yunengsih mengatakan, pesanan ini merupakan buah dari pembinaan kepada para WBP. Sementara, pelaksanaan pembinaan sudah dilakukan sejak sebelum memasuki Bulan Ramadan.
“Kami dapat pesanan peci kopyah rajut ini lebih dari 500 buah. Hal ini dalam rangka memasuki Bulan Ramadan, Idul Fitri 1445 Hijriah dan momen umrah,” ungkapnya saat ditemui Malang Posco Media, Selasa (19/3).
Selain dari peci, juga ada kue kering dan kue basah yang terus dibanjiri pesanan. Yunengsih menyebutkan, bahwa pesanan ini ada yang dari keluarga besar LPP Malang maupun pihak luar.
Di momen penuh berkah di tahun 2024 ini, selain roda ekonomi, peningkatan ketakwaan juga ikut dirasakan. Pasalnya, para WBP LPP Malang mendapatkan ruang untuk mendapatkan ilmu dari tausyiah di Pondok Ramadan serta program tadarus, setiap harinya.
“Rata-rata peserta tadarus ini sekitar 80 orang, mereka dalam sehari melafazkan bacaan Al-Quran sampai satu juz. Sementara, ada beberapa orang tertentu, yang mampu membaca hingga selesai 4-5 juz,” cerita Yunengsih.
Ia berharap, semua keterampilan dan bekal ini bisa bermanfaat untuk WBP. Khususnya ketika nanti mereka bebas, bisa kembali kepada jalan yang benar. “Selain itu, di bulan April nanti, kami juga menyiapkan peserta lomba MTQ dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan 2024, oleh Ditjenpas Kemenkumham RI,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu peserta tadarus bernama Siti Khodijah mengatakan, bahwa program ini sangat luar biasa. “Di sini saya bisa banyak melakukan tadarus. Meskipun saat di luar sudah pernah, di sini saya bisa semakin mendalami,” ungkap perempuan asal Madura ini.
Di sisi lain, WBP peserta pembinaan pembuatan kue Zaenab menuturkan, bahwa pihaknya mendapatkan banyak pesanan di Bulan Ramadan ini. Kebanyakan memang kue basah seperti cake, yang dipesan untuk beberapa waktu terakhir. Namun, biasanya saat mendekati momen Idul Fitri, pesanan kue kering akan melonjak.
“Banyak kue yang kami buat di sini. Dan sekarang ini pesanan selalu ada. Beberapa kue yang kami buat seperti nastar, kastengel, kue kacang, emping hingga Strawberry Cookies,” ungkapnya.
Pemesanan kue maupun produk hasil karya WBP LPP Malang ini, bisa dilakukan oleh seluruh masyarakat. Bisa datang ke kantor LPP Malang, atau pesan melalui media sosial seperti instagram di @lpp_malang. (rex/nug)