MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Terminal Arjosari segera dilakukan revitalisasi atau pembenahan secara besar-besaran terhadap sejumlah fasilitas dan sarana prasarana yang ada. Bukan tanpa sebab, terminal bus bertipe A itu sudah banyak fasilitas yang rusak. Seperti atap yang jebol, aspal terkelupas, plafon rusak hingga ruang tunggu yang terbatas.
Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arjosari Maria Margareta mengungkapkan, pihaknya pun sudah merencanakan revitalisasi besar pada tahun ini. Rencananya, revitalisasi itu akan segera dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri 2024 ini.
“Tahun ini ada revitalisasi sebesar Rp 24 miliar. Itu meliputi pembenahan rigid landasan, ada penambahan beberapa eskalator hingga ruang tunggu nanti dibikin full AC. Selain itu, penambahan kursi ruang tunggu juga untuk mengantisipasi lonjakan penumpang,” ungkap Maria kepada Malang Posco Media.
Maria menyebut, anggaran sebesar ini sebenarnya masih belum bisa mengakomodir pembenahan secara keseluruhan. Jika dibenahi secara total, anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 56 miliar. Sebab memang masih banyak kerusakan khsusunya di bagian kantor maupun di sarana parkir bus.
“Karena nilai anggarannya hanya Rp 24 miliar, maka sementara difokuskan ke landasan rigidnya terlebih dahulu untuk memaksimalkan layanan,” tambah Maria.
Tidak hanya itu, Maria juga menyebut nantinya akan ditambah akses masuk kendaraan roda dua maupun roda empat di dekat bus. Sehingga calon penumpang maupun pengantar bisa lebih dekat untuk mengakses ke armada busnya.
“Memudahkan mereka karena keluhan mereka selama ini kan jalan kakinya terlalu jauh. Jadi setelah direvitalisasi nanti ada dua jalur, yaitu jalur pribadi motor dan bus, sampai drop off di dekat bus. Untuk antisipasi agar tidak penumpukan juga,” beber dia.
Sesuai rencana, Maria menyebut revitalisasi akan dilakukan pasca Hari Raya Iedul Fitri tahun ini. Ketika dilakukan revitalisasi, pihaknya memastikan prosesnya berjalan secara bertahap agar pelayanan kepada masyarakat tidak sampai terganggu.
“Harusnya sudah awal tahun revitalisasinya, tapi kan ada hajat besar (Idul Fitri). Daripada ada masalah ke layanan, lebih baik habis lebaran ini saja. Insya Allah akhir April karena ini sudah proses lelang,” tutup dia. (ian/aim)