Malang Posco Media – Periode buruk tim Arema FC bersama pelatih Widodo C Putro masih terus berlanjut. Tiga kekalahan beruntun dialami Arema FC dengan pelatih baru ini. Terakhir dibantai PS Sleman 4-1 (2-1) dalam pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 2023/2024 di Stadion Manahan Solo, Senin (15/4) sore. Dua kekalahan sebelumnya, lawan Persebaya (0-1) dan Persita (4-3).
Menyusul tiga kekalahan beruntun ini, termasuk juga dari hasil imbang 0-0 lawan Bhayangkara FC, membuat posisi Arema FC semakin sulit untuk tinggalkan zona degradasi. Kini mengemas 31 poin dari 31 laga, Singo Edan berada di posisi 16 klasemen sementara dengan menyisakan 3 laga, lawan Borneo FC, PSM Makassar dan Madura United.
Selain Persita (32 poin) dan RANS Nusantara (34 poin), PSS (35 poin) sebenarnya lawan yang menjadi pesaing Arema FC untuk bisa lepas dari zona degradasi. Sayangnya, peluang untuk menang atau minimal raih satu poin di kandang PSS harus melayang.
Arema FC yang alih-alih ingin keluar dari zona degradasi dibuat tak berkutik dengan empat gol PSS. Masing-masing dicetak Ajak Riak menit 16, Kevin Gomes menit 40, gol bunuh duiru Julian Guevera menit 86 dan gol penutup Saddam Gaffar menit 93. Sedangkan satu gol Arema FC dicetak Charles Almeida menit 30. Hasil ini membuat PSS menjauh dari zona degradasi.
Secara umum permainan di babak pertama, kedua tim sebenarnya saling serang. Arema FC memulai peluang pada menit 6 melalui tendangan M. Rafli, namun bola masih bias ditepis kiper PSS M. Ridwan sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut.
Disusul menit 11, peluang bagus dimiliki penyerang Arema FC, Lokolingoy melalui tandukannya masih gagal membuahkan gol. Justru petaka bagi Arema dimulai dari serangan PSS menit 15 saat Bagas yang berusaha membuang bola nyaris melakukan gol bunuh diri.
Bola yang ditepis Schwarzer Gracia menghasilkan tendangan sudut bagi PSS. Menit 16, dari tendangan sudut yang dilakukan Buston, berhasilkan mengarahkan bola pada Ajak Riak yang tidak terkawal dengan baik. Melalui tandukannya, Ajak Riak memperdaya Schwarzer, gol 1-0 untuk PSS.
Menit 30, Arema FC baru bisa menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas Almeida dari luar kotak penalti. Pelanggaran dilakukan Hamisi pada Lokolingoy. Tendangan keras kaki kanan Almeida gagal diamankan kiper PSS hingga merubah skor jadi 1-1.
Usai posisi imbang ini, PSS semakin meningkatkan serangan dan lebih menguasai permainan. Menit 39, PSS membuka peluang lewat tendangan keras Bustos, masih bias ditepis kiper Arema FC. Namun satu menit berikutnya, giliran peluang Kevin Gomes merubah kedudukan.
Bermula dari serangan Kamsoba menit 40 di sisi kiri pertahanan Arema FC, berhasil menyodorkan bola lambung ke kotak penalti Arema FC. Kevin Gomes yang melakukan tandukan berhasil memperdaya Schwarzer yang gagal menjangkau bola, 2-1 untuk PSS.
Skor 2-1 berlanjut ke babak kedua, PSS terus melakukan serangan. Sementara Arema FC yang coba melakukan perubahan formasi pemain, belum bisa mengimbangi. Menit 86, serangan PSS membuahkan gol bunuh diri Guevera yang salah komunikasi dengan kiper Arema FC, skor 3-1.
Berikutnya menit 93, melalui bola tendangan sudut yang ditepis oleh Schwarze, justru disambar oleh Saddam Gaffar. Pemain belakang seolah terpaku, sehingga bola dengan mudah kembali menjebol gawang Arema FC. Skor 4-1 bertahan hingga laga usai. (bua)
