MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Jelang lawan Arema FC, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menjadikan kekalahan pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2023/24 lalu sebagai bahan evaluasi.
Hasil buruk yang diterima pada laga sebelumnya kalah 0-2 dari Madura United FC karena pemainnya kurang efisien dalam mengonversi peluang menjadi gol. Padahal, beberapa kali mampu menciptakan beberapa peluang emas di depan gawang lawan.
Tim harus kecolongan dua gol ketika Riyatno Abiyoso mencetak gol di menit ke-21 dan Dalberto di menit ke-39. “Kedua tim mempunyai peluang sama hanya bedanya Madura United efisiensi dalam mengonversi peluang dan mencetak gol,” ujar Bernardo Tavares.
Kini tim fokus menatap laga selanjutnya melawan Arema FC yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Kamis (25/4) besok. Bernardo berharap pemain PSM dapat tampil lebih efisien dalam mengonversi peluang menjadi gol untuk dapat memenuhi target di dua laga sisa meraih poin penuh guna memperbaiki posisi di klasemen.
“Ke depannya harus lebih baik lagi mengonversi peluang-peluang tersebut atau mencetak gol,” tambahnya.
Sementara itu pemain PSM M Arfan mengatakan, tim akan berusaha memberikan yang terbaik dengan memberikan seluruh kemampuannya untuk dua laga tersisa, demi menutup kompetisi musim di posisi terbaik. Saat ini tim masih tetap berada di posisi ke-11 dengan perolehan 41 poin.
“Tetapi kami mau berjanji di dua pertandingan tersisa akan memberikan segalanya,” tandasnya. (ley/jon)