MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Virtual Job Fair perdana digelar oleh pengurus pusat Ikatan Alumni Universitas Negeri Malang (IKA UM) pada Selasa (7/5) hari ini setelah di tahun-tahun sebelumnya diadakan secara luring.
Bertempat di Gedung Sasana Krida Universitas Negeri Malang, peluncurannya dibarengkan dengan Edutechxperience 5.0.
Ketua Umum IKA UM, Prof. Dr. Suparno menyebutkan Edutechxperience 5.0 tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) Kamis (2/5) lalu. Tak hanya Job Fair, kegiatan ini juga dimeriahkan bedah buku dan pameran karya digital, mulai pukul 9.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.
“Edutechxperience 5.0 akan menampilkan 3 hal. Yaitu Job Fair IKA UM 2024, bedah buku Tak Kenal Maka Taaruf karya Mim Yudiarto, dan pameran digital mahasiswa Departemen Teknologi Pendidikan,” terangnya.
Dalam pembukaan, hadir Ketua 1 IKA UM Prof. Dr. Moh. Ainin, M.Pd. yang menyebutkan Virtual Job Fair kali ini merupakan pameran terbesar yang diselenggarakan IKA UM dibandingkan sebelumnya. Karena melibatkan lebih banyak perusahaan dan instansi.
“Virtual Job Vair IKA UM 2024 ini diikuti 518 perusahaan dengan 1500 lowongan kerja. Ini memberi kesempatan yang begitu luas kepada alumni UM untuk memasuki dunia kerja dan karier,” terangnya.
Ia menjelaskan, instansi yang bergabung dalam job fair kali ini berasal dari perusahaan berskala nasional hingga multinasional. Persyaratan pendidikan yang dicari pun beragam. Mulai dari SMA sederajat hingga sarjana dan pasacasarjana.
Instansi tersebut berasal berbagai industri seperti financial, banking, manufaktur, consumer goods, hospitality, kesehatan, properti, retail, teknologi, start up, dll.
Selain itu, Ainin juga menyebutkan bahwa Edutechxperience 5.0 juga memamerkan karya digital mahasiswa Teknologi Pendidikan (TEP) dengan Dosen Pembina Arafah Husna, S.Pd., M.Med.Kom. Pameran tersebut bertujuan untuk mengembangkan keterampilan mahasiswa TEP terkait digitalisasi media pembelajaran.
“Kami atas nama pengurus IKA UM mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas kolaborasi antara IKA UM dan TEP selama ini. Semoga workshop dan bedah buku yang dilaksanakan dapat mengembangkan keterampilan mahasiswa TEP sebagai calon alumni terkait digitalisasi, buku, film, dan teknologi,” terangnya. (mg1/nug)