MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Siap-siap warga Kota Malang akan kedatangan ribuan tamu pesepeda peserta Tour de Panderman Polda Jatim 2024, Sabtu (8/6). Beberapa ruas jalan akan dilakukan rekayasa lalu lintas oleh Polresta Malang Kota yang juga memberangkatkan puluhan atlet pesepeda, kemarin.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, ada sebanyak 20 atlet yang diberangkatkan. Mereka mengikuti Tour de Panderman ini kategori race atau balapan.
“Semoga para atlet diberikan keselamatan dan kelancaran selama bertanding. Serta mendapatkan hasil terbaik yakni bisa meraih juara di ajang Tour de Panderman, kali ini,” jelasnya.
Agenda ini diikuti sebanyak 1.777 peserta dari seluruh Indonesia. Mereka ada yang mengikuti kategori fun, hingga kategori race yang terdiri dari beberapa nomor. Wilayah Kota Malang yang menjadi salah satu rute Tour de Panderman, telah menyiapkan rekayasa lalu lintas. Diperkirakan rombongan ini tiba di wilayah Kota Malang, sekitar pukul 09.00 hingga 12.00.
“Kami telah menyiapkan, rekayasa lalu lintas yakni contra flow, yang dilakukan di sepanjang Jalan Mayjen Pandjaitan. Rombongan peserta Tour de Panderman yang melintas dari Jalan Besar Ijen, akan masuk jalur lurus melewati bundaran di Jalan Bandung dan masuk ke Jalan Mayjen Pandjaitan yang sebelumnya satu arah,” jelas Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Arostianto Budi Sutrisno.
Ia menjelaskan, bahwa nantinya para pengguna jalan di Mayjen Pandjaitan akan difokuskan untuk melintas di sisi utara jalan. Dan di marka tengah jalan, akan terpasang water barrier, untuk membatasi area contra flow hingga pertigaan Jalan Mayjen Pandjaitan-Jalan Bogor.
“Lalu untuk arus lalu lintas dari Jalan Veteran, dialihkan ke Jalan Bogor dan belok ke kanan menuju arah barat di Jalan Mayjen Pandjaitan, (arah Kota Batu). Dari Jalan Mayjen Pandjaitan juga diarahkan luruh terus hingga ke Jalan Bandung dan Jalan Ijen, tidak bisa berbelok ke selatan di pertigaan Jalan Bogor,” sebutnya.
Ia mengatakan, untuk titik kerawanan dan potensi macet ada di sekitar kampus UB dan Unisma. Pasalnya di kedua kampus itu, akan menggelar agenda wisuda. Sehingga untuk pedagang barang dan jasa yang biasa di tepi jalan, akan dikondisikan masuk ke kawasan kampus.
“Total ada sebanyak 646 personel gabungan yang dikerahkan. Dari unsur TNI-Polri, Dishub, Satpol PP hingga Supeltas. Nanti akan disiagakan di pertigaan dan perempatan maupun di putar balik (U-Turn),” sebutnya. (rex/aim)
