MALANG POSCO MEDIA, MALANG- MTs Terpadu Ar Roihan Malang menggelar Pelepasan Siswa Kelas IX Tahun Ajaran 2023/2024 di UPT Latkesmas Murnajati Lawang, Sabtu, (22/6) pagi ini. Sebanyak 29 siswa kelas IX dinyatakan lulus seratus persen. Mereka merupakan siswa yang turut memberikan peran di MTs Terpadu Ar Roihan Malang.
Hal tersebut disampaikan Kepala MTs Terpadu Ar Roihan Malang, Redite Kurniawan, M.Pd. Ia menyebutkan seluruh siswa sangat istimewa dan luar biasa karena sering menyumbangkan beberapa medali kepada madrasah. Ia berharap, apa yang sudah diajarkan di madrasah terus dilanjutkan. “Alhamdulilah, selama belajar di madrasah, anak-anak termasuk yang mewarnai. Karena beberapa siswa sudah menyumbangkan medali nya. Kami berharap, supaya mereka terus melanjutkan apa yang sudah di ajarkan untuk tetap berakhlak mulia, memiliki problem solving, kreativitas yang tinggi,” ucap Redite Kurniawan.
Hingga saat ini MTs Terpadu Ar Roihan Malang memiliki lima program unggulan yang terus dikenalkan kepada masyarakat yakni, madrasah Inklusi, literasi, madrasah ramah anak, riset dan tahfidz. Lima program unggulan tersebut berbeda dengan program yang ada di sekolah/madrasah lainnya terutama program inklusi.
Ia menjelaskan, program Inklusi merupakan sebuah pendekatan untuk membangun lingkungan yang terbuka bagi siapa saja dengan latar belakang dan kondisi yang berbeda-beda, meliputi: karakteristik, kondisi fisik, kepribadian, status, suku, budaya dan lain sebagainya. “Yang paling beda adalah program inklusi. Karena di Kabupaten Malang ini hanya ada dua madrasah inklusi salah satunya MTs Terpadu Ar Roihan Malang. Dan kami sudah mendapatkan SK dari Kemenag Kabupaten Malang,” ujar Redite Kurniawan.
Program inklusi ini memang digarap serius olehnya. Sehingga ketika siswa datang di MTs Terpadu Ar Roihan Malang dari berbagai latar belakang yang ada, bisa terlayani dengan baik. Dari program inklusi ini. MTs Terpadu Ar Roihan Malang meraih juara 2 Video Profil Madrasah Inklusi Tingkat Nasional dari Kementerian Agama Republik Indonesia.
Program lainnya yang tak kalah menarik adalah literasi. Redite menyampaikan, program ini tidak semua sekolah bisa menerapkan. Karena setiap tahun madrasah yang beralamat di Jl. Mayor Abdullah, Lawang ini merilis empat buku hasil dari tulisan siswa, guru dan kepala madrasah. “Tahun kemarin kita launching 4 buku di Toga Mas,” imbuhnya.
Bahkan, di tahun 2021, orang tua siswa bisa membuat buku. “Jadi memang ada kesungguhan setiap program unggulan kami. Misalnya di literasi, karena tenaga pendidik kami dorong untuk bisa menulis. Orang tua juga sempat membuat buku dan akan dilanjutkan setiap tahunnya,” ujar Redite Kurniawan.
Selanjutnya, program riset juga menjadi program yang terus dikembangkan oleh MTs Terpadu Ar Roihan Malang dengan sering mengikuti kompetisi. Di program riset ini beberapa siswa sering meraih prestasi di tingkat nasional dan internasional secara daring. MTs Terpadu Ar Roihan juga rutin mengadakan evaluasi dan ujian Tahfidz untuk memastikan kualitas hafalan siswa. Selain itu, madrasah ini menyediakan berbagai fasilitas pendukung, program mentoring, serta berbagai kegiatan keagamaan lainnya yang memperkaya pengalaman spiritual siswa.
Dari beberapa program yang digarap serius oleh MTs Terpadu Ar Roihan Malang pengembangan minat bakat. Saat ini banyak siswa yang sudah meraih beberapa prestasi yang membanggakan diantaranya, medali emas pada Festival Olimpiade Sains Nasional, medali perunggu di ajang kompetisi karya tulis ilmiah internasional, juara fotografi tingkat nasional, pencak silat, dan beberapa prestasi yang diraih di tingkat Kabupaten Malang.
“Kehadiran program-program ini adalah bentuk nyata dari komitmen madrasah dalam memberikan pendidikan terbaik bagi siswa. Kami berharap, melalui program unggulan ini, siswa dapat tumbuh menjadi individu yang berdaya saing tinggi dan siap berkontribusi positif bagi masyarakat,” ungkapnya. (hud/sir/udi)