MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Jeritan Satuki, 71, menggegerkan area CV Citra Manunggal di Jalan Raya Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Sabtu (22/6) pagi. Pria asal Desa Mendalanwangi, Kecamatan Wagir itu, meregang nyawa usai terjepit mesin bubut di pabrik alat pertanian itu.
Kapolsek Pakisaji, AKP Iman Teguh Sugiharto mengatakan, Satuki diketahui sedang bekerja dengan temannya untuk membuat peralatan mesin bor besar, yang rencananya digunakan sebagai alat pertanian pengolah tanah. “Tiba-tiba terdengar teriakan korban dari dalam ruangan tempatnya bekerja,” ungkapnya.
“Temannya langsung mengecek dan melihat korban sudah terjepit mesin bubut,” tambah Iman. Teman Satuki, lanjut dia, langsung mematikan mesin, dan memanggil karyawan lain. Nahasnya, kondisi kakek ini sudah tak sadarkan diri. Bahkan, dia diduga sudah meninggal saat itu. Mereka pun melapor ke Polsek Pakisaji.
“Begitu ada laporan, kami mendatangi dan melakukan olah TKP bersama Tim Inafis Polres Malang. Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban memang sudah meninggal dunia. Ia mengalami luka sayatan dan robek di bahu, leher dan lengan kiri, akibat mesin pengolah tanah tersebut,” lanjutnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan kejadian tersebut saat ini sedang ditangani Unit Reskrim Polsek Pakisaji dan Satreskrim Polres Malang. Tubuh korban langsung dibawa ke ruang IKF RSSA Malang untuk dilakukan autopsi.
“Saat ini, kami sedang menyelidiki insiden kecelakaan kerja ini, untuk menentukan apakah terdapat unsur kelalaian yang mengakibatkan kecelakaan tersebut,” sebutnya. Dicka mengatakan, bahwa peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pihak tentang pentingnya keselamatan dan prosedur kerja yang ketat dan sesuai standar. (rex/mar)