MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Prestasi membanggakan diraih oleh Kontingen National Paralimpic Commite Indonesia (NPCI) Kota Batu dalam ajang PEPARPROV (Pekan Paralimpic Provinsi Jatim) II tahun 2024. Prestasi itu membuat Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengapresiasi dengan meningkatkan bonus para atlet.
Pada ajang yang diselenggarakan oleh Dispora Provinsi Jatim dengan NPCI Provinsi Jatim di UNESA (Universitas Negeri Surabaya) pada 13-16 Juni 2024 lalu, NPCI Kota Batu mampu memboyong 9 medali.
“Total ada sembilan medali yang diraih oleh kontingen Kota Batu dalam PEPARPROV II tahun 2024 beberapa waktu lalu. Sembilan medali itu diraih oleh enam atlet di dua cabor, yakni boccia dan atletik,” ujar Ketua NPCI Kota Batu Neny Arizah kepada Malang Posco Media, Selasa (25/6) kemarin.
Neny menjelaskan, emas pertama diperoleh oleh Joko Muliyono untuk Cabor Lompat Jauh daksa upper putra, emas kedua dan ketiga juga didapat oleh Joko Muliyono untuk Cabor Lari 100 m dan 200 m daksa upper. Atlet daksa upper adalah olahragawan yang mengalami disfungsi motorik, sensorik dan mobilitas pada anggota tubuh bagian tangan.
Neny menambahkan emas keempat didapat oleh Ariska Primadayanti serta satu perak dan satu perunggu dimenangkan oleh Amanda Shavira Syawali Putri di Cabor Boccia Putri. Juga Noverian Primaski yang meraih satu perunggu. Dengan perolehan emas di Cabor Boccia Putri, artinya atlet Kota Batu mampu mempertahankan prestasi di tahun lalu.
Atlet Boccia adalah olahragawan yang mengalami gangguan sistem persyarafan dari otak yang berakibat timbulnya kekejangan pada tubuh dan sebagian anggota tubuh lainnya. Saat berlomba menggunakan kursi roda khusus boccia dan menggunakan bola khusus boccia.
“Kemudian peraih satu medali perunggu Lompat Jauh disabilitas intelektual diraih oleh M. Sabila Rosyad serta satu perunggu dari Cabor Tolak Peluru disabilitas intelektual putri, diraih oleh Diah Ayu Novitasari. Dua medali perunggu diperoleh oleh Sabil dan Diah untuk cabor disabilitas intelektual, yakni atlet dengan kecerdasan maksimal 70,” bebernya.
“Atas prestasi tersebut kontingen Kota Batu berhasil finish di posisi 7 dalam ajang yang diikuti oleh 453 atlet dari 77 kontingen seluruh kota/ kabupaten di Jawa Timur. Naik jauh dari tahun sebelumnya yang berada di urutan 30,” imbuhnya.
Atas prestasi tersebut, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai bakal menaikkan bonus para atlet. Selain itu ia juga telah memastikan atlet yang meraih medali usai pertandingan mendapat bonus mentas.
“Terus semangat dan sukses untuk anak-anakku yang telah meraih prestasi terbaik di ajang PEPARPROV Jatim II tahun 2024. Kami juga telah memberikan bonus mentas dan meningkatkan bonus uang pembinaan lebih tinggi lagi bagi atlet yang mampu mempersembahkan medali,” ungkapnya. (eri/lim)
