MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemain asal Kepanjen Kabupaten Malang M. Shulton Fajar masih menunggu nasib di Arema FC. Meskipun tiga hari menjalani latihan, namun pemain berposisi gelandang tersebut masih belum mendapatkan kontrak. Shulton mesti menunjukkan penampilan yang apik selama latihan sehingga bisa sign kontrak, menyusul enam pemain lokal yang telah dikontrak Tim Singo Edan.
Sejak Arema FC menjalani latihan perdana, Shulton Fajar telah ikut berlatih. Dia termasuk salah satu wajah anyar di antara 12 skuad yang telah berlatih bersama asisten pelatih Kuncoro dan Siswantoro.
Hanya saja, Shulton masih belum mendapatkan kontrak. Asisten Pelatih Kuncoro mengakui belum mengetahui apakah sang pemain sudah dikontrak apa belum.
Kondisi ini tentunya berbeda dengan Andrian Casvari, Daffa Fahish, Bayu Setiawan, Anwar Rifai, Ikhsan Lestaluhu dan Salim Akbar Tuharea yang telah dikontrak dan dikenalkan kepada publik.
“Saya belum tahu, dia sudah dikontrak atau belum. Biarlah itu manajemen yang menyampaikan,” kata Kuncoro.
Akan tetapi, Kuncoro menekankan bila Shulton statusnya tak sekadar trial. Sebab, secara kualitas dan permainan, eks Persis Solo ini bisa terpantau. Bermain di level Liga 1 tentunya membuat pemain berusia 30 tahun itu bisa mudah diketahui kualitasnya.
Menurut Kuncoro, Shulton sebenarnya sudah direkomendasikan tim pelatih. Hanya saja, untuk finalisasi kontrak tentunya masih menunggu keputusan head coach, yang akan berujung pada kontrak dari manajemen Arema FC.
“Statusnya bukan trial, tapi sudah direkomendasikan tim pelatih,” tambah dia.
Selain itu, Kuncoro menekankan bila bukan pertimbangan kedaerahan yang membuat Shulton direkomendasikan tim pelatih.
“Kalaupun nantinya dia dikontrak, maka pertimbangannya bukan hanya karena dia pemain asli Malang, tapi kualitasnya,” kata Kuncoro. (ley/jon)