MALANG POSCO MEDIA– Malang Flower Carnival (MFC) kembali digelar. Tahun ini rencananya dihelat Agustus bulan depan. Pendaftaran peserta segera dibuka. (baca grafis)
Agenda MCF diharapkan bisa mengundang kunjungan wisatawan di Kota Malang. Apalagi sepanjang pertengahan tahun ini, tercatat sudah sekitar 1,2 juta wisatawan yang berkunjung ke Kota Malang. Angka ini masih kurang sedikit dari target yang ditetapkan. Sebab pada 2024, ditargetkan sekitar 3,1 juta wisatawan.
Bertepatan dengan momen Agustusan, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang menaruh harapan besar untuk peningkatan jumlah wisatawan. Salah satunya mengadakan even-even berskala nasional maupun internasional.
“Wisatawan ini sangat berhimpitan dan berkaitan dengan even-even. Seperti Agustusan nanti banyak even, salah satunya Malang Flower Carnival (MFC) yang bakal menyedot antusias banyak wisatawan,” ungkap Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang Baihaqi, kemarin.
Apabila tidak ada perubahan, MFC 2024 rencananya bakal digelar pada 25 Agustus mendatang. Untuk lokasinya, Baihaqi menyebut sampai saat ini masih terus dimatangkan.
“Kalau tidak di Ijen ya nanti di Balai Kota Malang. Jadi khusus untuk lokasi masih akan dibahas saat audiensi nanti dengan pak Pj Wali Kota Malang,” tambah Baihaqi.
Malang Flower Carnival merupakan agenda tahunan yang menampilkan beragam kostum bunga yang temanya berkaitan dengan Kota Malang. Yang menjadi daya tarik, tiap peserta biasanya menyuguhkan kostum-kostum unik, sehingga membuat banyak orang penasaran tiap kali penyelenggaraan MFC.
“Nah Malang Flower Carnival ini juga jadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara. Karena memang yang diperagakan ini adalah kostum-kostum yang indah dan kreatif,” tegas dia.
Apabila pada tahun lalu MFC 2023 mengusung tema ‘The Magnificent of Arok Dedes’, maka pada tahun ini mengusung tema ‘The Magnificent of Arema’. Tema ini diusung karena Kota Malang tidak bisa lepas dari makna Arek Malang, selain klub Arema juga yang sudah banyak dikenal.
Dengan tema ini, diyakini para peserta akan bisa mengeksplorasinya untuk menjadi kostum yang menarik. Yang pasti, yang selalu menjadi persyaratan utama adalah adanya unsur hiasan bunga atau tumbuh- tumbuhan pada kostumnya.
Berdasarkan laman resmi Malang Flower Carnival, pendaftaran peserta sudah mulai dibuka pada 1 Agustus . Pendaftaran sepenuhnya gratis dan diperbolehkan mengirim lebih dari satu kostum. Pendaftaran dapat dilakukan secara kolektif atau perseorangan.
“Dengan adanya Malang Flower Carnival ini, kami berharap bisa meningkatkan pariwisata di Kota Malang. Selain itu, perekonomian juga terangkat karena banyak wisatawan yang akan menyaksikannya,” tegasnya.
Selain MFC 2024, Baihaqi juga menaruh harapan besar terhadap even-even yang sifatnya sport tourism atau pariwisata dari olahraga. Bukan tanpa sebab, dengan adanya even sport tourism ini target kunjungan wisatawan bisa tercapai.
“Angka kunjungan wisatawan sebanyak 1,2 juta ini sebenarnya masih belum dihitung yang dari travel, maskapai dan sejenisnya. Jadi sebenarnya jumlah kunjungan itu lebih banyak dari angka itu sebetulnya. Namun dengan even-even seperti Malang Flower Carnival, lalu nanti banyak even sport tourism, target 3,1 juta kunjungan wisatawan saya yakin tercapai,” pungkasnya. (ian/van)