MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Calon petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dipastikan terekrut dalam keadaan sehat dan fit. Hal ini dipastikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang yang memfasilitasi pemeriksaan kesehatan calon petugas KPPS yang akan bertugas nantinya.
KPU Kota Malang mensyaratkan surat sehat sebagai syarat administrasi wajib yang harus disertakan saat warga mendaftarkan diri sebagai KPPS. Ketua KPU Kota Malang M Toyib menjelaskan saat ini KPU Kota Malang masih membuka proses pendaftaran.
“Sudah kami buka pendaftarannya sejak 17 September lalu. Dibutuhkan 8.316 orang KPPS untuk Pilkada Kota Malang tahun 2024 ini,” tegas Toyib.
Riibuan KPPS ini akan disebar di seluruh kecamatan di Kota Malang dan ditugaskan di tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada. Kebutuhan KPPS terbanyak ada di Kecamatan Sukun yakni dibutuhkan sebanyak 1.988 KPPS. Lalu Kecamatan Kedungkandang juga dibutuhkan banyak, yakni sebanyak 1.960 orang KPPS.
Salah satu syarat mendaftarkan diri sebagai KPPS adalah sehat jasmani dan rohani. Khususnya pada jasmaninya. Ini juga dibenarkan Kepala Dinkes Kota Malang dr Husnul Muarif. Ia menjelaskan petugas puskesmas sudah diinstruksikan mengawasi hal tersebut.
“Iya ada syarat keterangan surat sehat untuk mereka yang mau mendaftarkan diri sebagai KPPS. Sudah diinstruksikan pemeriksaan kesehatan dasar. Seperti skrining dasar terkait kadar gula darah, tensi darah, hingga skrining penyakit penyerta,” tegas Husnul.
Tidak hanya KPPS saja, Dinkes Kota Malang sebelumnya juga melakukan skrining kesehatan kepada anggota-anggota Linmas. Yang juga ditugaskan menjadi pengaman TPS pada Pilkada Kota Malang nanti. Husnul mengatakan pada Pilpres lalu, banyak anggota Linmas yang mengalami gangguan kesehatan karena kelelahan. (ica/aim)
