spot_img
spot_img
Friday, September 27, 2024
spot_img
spot_img

Kampanye Hari Pertama Woles

Berita Lainnya

Berita Terbaru

spot_img

MALANG POSCO MEDIA- Kampanye calon kepala daerah (cakada) hari pertama di Malang Raya, Rabu (25/9) kemarin landai. Masih woles, belum ada kampanye besar-besaran yang dilakukan.

Di Kota Malang, ketiga pasangan calon (paslon) wali kota lebih banyak melakukan kegiatan santai. Bertemu warga tidak melakukan kegiatan kampanye yang besar.

Pagi hari kemarin ketiga paslon bersama-sama menghadiri Deklarasi Damai Pilkada 2024 dan Doa Lintas Agama di Mako Polresta Malang Kota. 

Paslon Nomor Urut 1, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin.   melakukan kegiatan di hari pertama masa kampanye. Ini disampaikan Wahyu saat dikonfirmasi Malang Posco Media kemarin.

“Pagi tadi (pagi kemarin) kami ke Polresta Malang Kota untuk ikut kegiatan deklarasi. Lalu kami rapat dengan tim rapat internal di rumah pemenangan Jalan Ijen 46,” tegas Wahyu kepada Malang Posco Media.

Setelah itu tambah Wahyu, ia juga menyempatkan diri “jagongan” atau bertemu dengan masyarakat kalangan pengusaha rokok di kawasan Kelurahan Buring. Lalu sore harinya menghadiri atau bertemu dengan relawan WALI (Wahyu-Ali)  di Jalan Markisa.

Sementara itu Paslon Nomor Urut 2 , Heri Cahyono-Ganis Rumpoko juga lebih rileks. “Kami masih menunggu arahan lagi untuk regulasi dari KPU (KPU Kota Malang),”kata Heri Cahyono.

Sementara itu paslon nomor  3,  H Anton dan Dimyati Ayatulloh juga tidak langsung tancap gas berkampanye. Mereka memilih melakukan koordinasi dengan tim pemenangan. Lalu kemudian bertemu dengan komunitas-komunitas masyarakat dan relawan saja.

“Bertemu dengan warga langsung terjun saja. Sekalian bertemu dengan komunitas-komunitas warga dulu,” papar Anton saat ditemui di Mapolresta Malang Kota kemarin.

Sementara itu diketahui, KPU Kota Malang juga masih merampungkan teknis pelaksanan kampanye. Khususnya sinkronisai mengenai titik lokasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK). Ini disampaikan Ketua KPU Kota Malang M Toyib. 

Dijelaskannya, hal tersebut dikarenakan PKPU yang mengatur aturan kampanye baru saja turun belum lama. Yakni PKPU No 13 Tahun 2024.

“Karena memang PKPU ini baru turun beberapa waktu lalu. Kami butuh penyesuaian, sinkronisasi dan sosialisasi. Tapi sudah dibatasi oleh KPU pusat, Tanggal 26 (26 September) ini harus rampung koordinasinya,” kata  Toyib.

Hari pertama kampanye Pilkada Kabupaten Malang juga masih santai, kemarin. Belum dimanfaatkan secara maksimal oleh dua pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Malang.

Pasangan HM Sanusi – Lathifah Shohib (SALAF) dan H Gunawan HS – dr Umar Usman (GUS) masih memanfaatkan momen  awal ini untuk melakukan konsolidasi dengan partai politik pengusung juga relawan.

“Masih konsolidasi dengan parpol pengusung dan relawan. Hari ini (kemarin) belum ada kegiatan,’’ kata Tim Pemenangan pasangan SALAF, Zulham Mubarak. Zulham mengatakan kampanye akan dilakukan SALAF mulai Sabtu (28/9) mendatang.

“Bentuk kampanye mengikuti aturan KPU. Yaitu pertemuan terbatas   tatap muka dan dialog,’’ katanya.

Selain itu pasangan SALAF juga akan memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di seluruh wilayah Kabupaten Malang. “Saat ini desan untuk APK masih dibuat. Begitu selesai langsung dipasang di tempat-tempat strategis,’’ tambahnya.

Hal yang sama juga dilakukan pasangan GUS. Hari pertama kemarin mereka menemui para relawan dan konsolidasi dengan partai pengusung untuk pemenangan. Calon Wakil Bupati dr Umar Usman mengatakan melakukan pertemuan dengan relawan di Kecamatan Kepanjen, Kecamatan Pakisaji dan Pujon. “Tadi bertemu para relawan saja. Konsolidasi untuk menguatan pemenangan,’’ kata Umar. Dia mengatakan hal yang sama juga dilakukan oleh H Gunawan HS.

Lalu kapan kampanye akan dilakukan? Umar mengatakan dalam waktu cepat. Yang pasti dia bersama Calon Bupati Malang H Gunawan HS akan kampanye sesuai aturan. “Kami akan mengenalkan visi misi kami kepada masyarakat secara maksimal. Seperti yang disampaikan Abah Gun (sapaan akrab H Gunawan HS), bahwa kami bukan orang yang suka berjanji, tapi bekerja dan melayani,’’ tandas dr Umar.

Sementara itu kampanye hari pertama di Kota Batu masih adem ayem karena tiga paslon hanya melakukan kampanye dengan skala kecil. Misalnya menghadiri pertemuan dengan  relawan ataupun komunitas yang ada di Kota Batu.

Salah satunya paslon nomor urut 1 Nurochman dan Heli Suyanto (NH) yang berkunjung ke Toko Tanjung Jalan Brantas.  “Hari pertama masa kampanye kami masih mengunjungi relawan ataupun komunitas sesuai dengan desa/kelurahan yang dijadwalkan oleh KPU Kota Batu. Malam ini (kemarin) kami berkunjung ke Toko Tanjung Jalan Brantas untuk menyapa relawan NH,” ujar Nurochman kepada Malang Posco Media.

Kemudian untuk paslon nomor urut 3Kris Dayanti dan Dewa (Krida) juga melakukan hal yang sama. Disampaikan oleh Sekretaris Pemenangan Krida, Faris Nuri Antoni bahwa Kris Dayanti (KD) berkunjung ke Teras Krida siang kemarin.

“Hari ini Mbak KD ke teras Krida di Glonggong Temas. Beliau menyapa warga di sana untuk sharing sekaligus menyampaikan visi misi dan menyerap masukan masyarakat,” bebernya.

Sedangkan Paslon nomor urut 2, Firhando Gumelar dan H Rudi (Guru) di hari pertama kampanye menggelar konsolidasi dengan Demokrat di Hotel Purnama kemarin malam. Hal itu disampaikan Ketua Demokrat Kota Batu, Hendra Angga Sonata. “Konsolidasi dilaksakan untuk menyatukan persepsi. Kemudian dilanjutkan dengan memperkuat hubungan dengan masyarakat dengan bersilaturahmi pada simpul-simpul massa, kelompok sosial keagamaan, tokoh masyarakat dan komunitas untuk menyampaikan program visi misi Guru,” paparnya.

“Tentunya selama masa kampanye turun ke masyarakat tidak hanya dilakukan oleh paslon saja. Namun juga partai-partai koalisi. Tapi untuk setiap langkah yang dijalankan tetap dengan keputusan bersama (koalisi),” pungkasnya. (ica/ira/eri/van)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img