MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Viral di media sosial (Medsos) akses jalan warga di Kecamatan Singosari Kabupaten Malang ditembok. Terlihat dalam video yang beredar seorang warga kesulitan untuk melewati jalan yang hanya muat untuk satu orang.
Menanggapi video yang beredar, kepolisian sektor Singosari melakukan penyelidikan dan mendatangi lokasi akses jalan yang ditembok berada di Dusun Prodo RT 06 RW 07 Desa Klampok, Kecamatan Singosari.
“Atas informasi yang kami terima, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Kades Klampok mendatangi lokasi tersebut,” kata Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade kepada Malang Posco Media, Kamis (10/10) kemarin.
“Kami meminta keterangan pemilik rumah dan pemilik lahan yang membangun tembok pembatas,” sambungnya.
Adapun identitas pemilik rumah, Abd. Rokhim, 50. Sedangkan pemilik lahan yang membangun tembok bernama Daman, 27.
Dijelaskan Masyhur bila penembokan jalan sudah terjadi pada Februari 2023 lalu. Namun karena viral di medsos beberapa hari belakangan ini, sehingga membuat kegaduhan.
Berdasarkan keterangan yang diterima kepolisian, penembokan akses jalan disebabkan Abd. Rokhim keberatan oleh adanya bau kotoran sapi karena rumahnya menghadap ke kandang sapi milik Daman.
“Akhirnya saya membangun tembok sesuai dengan lahan milik saya. Saat ini saya dan saudara Abd Rokhim tidak ada permasalahan,” kata Daman dalam keterangannya kepada kepolisian.
Sementara itu pemilik rumah, Abd. Rokhim telah memindahkan pintu rumah yang awalnya menghadap ke barat dipindahkan ke timur. Ia juga menegaskan kepada kepolisian sudah tidak ada permasalahan dengan Daman.
Lebih lanjut, Masyhur menyampaikan bila video yang viral di medsos itu diunggah oleh salah satu saudara Abd. Rokhim yang berdomisili di Blitar pada saat takziah beberapa waktu lalu. Abd. Rokhim juga tidak mengetahui bila video tersebut diunggah di medsos.
“Unggahan vidio tersebut tidak disertai deskripsi yang jelas sehingga menimbulkan kegaduhan dan viral di medsos. Abd Rokhim akan berupaya untuk meminta pertanggung jawaban saudaranya yang memposting vidio tersebut,” tandas Masyhur. (den/aim)
