MALANG POSCO MEDIA-Meskipun terlihat sederhana namun Pound Fit bukan olahraga biasa. Itu karena seluruh anggota tubuh bergerak. Lantaran itulah Pound Fit inipun kerap dijadikan member sebagai alternatif olahraga untuk menurunkan berat badan.
“Ini termasuk saya, dulu saya punya berat badan 90 kilogram. Sekarang sudah 55 kilogram, setelah aktif Pound Fit,’’ kata Pound Pro Rilia Novira Akbari.
Rilia adalah Pound Pro yang tergabung dalam komunitas Pound Arema. Mulai menekuni olahraga ini sejak tahun 2022 lalu. Dia mengaku tertarik karena merasa tertangtang dengan olagraga tersebut.
“Pertama saya melihat dulu. Tertarik karena musiknya, yang keras dan gerakannya yang menurut saya tidak biasa,’’ katanya.
Dua kali ikut kelas, Rilia pun kemudian ikut pelatihan untuk mendapatkan sertifikat Pound Pro.
“Olahraga ini selain bergerak, kami juga bebas berteriak. Olahraga memukul ripstix ini juga kerap digunakan member untuk meluapkan emosi. Sehingga saat selesai Pound Fit, perasaan jauh lebih lega,’’ ucap Rilia.
Saat mengajar, Rilia mengatakan terus melakukan komunikasi dengan para member. Ini tujuanya, agar member tidak merasa tersiksa mengikuti olahraga ini. Tapi menjadikan olahraga tersebut sebagai olahraga yang menyenangkan.
“Karena ini olahraga berat, kami terus menjalin komunikasi dengan member saat kelas. Terutama mereka yang pemula. Dengan demikian, kami bisa menyesuaikan. Karena sekali lagi, di sini kami ingin sehat bersama dan senang bersama,’’ tambah Rilia.
Lalu apa manfaat Pound Fit untuk member? Rilia pun menjawab gamblang. Pertama olahraga ini membuat tubuh sehat, menguatkan otot tubuh, meningkatkan fungsi otak, dan menyehatkan jantung.
“Paling penting, olahraga ini dapat menghilangkan stres. Karena di olahraga ini emosi dapat tercurahkan semuanya,’’ ungkapnya.
Sementara Pound Pro Carolina Yuliana mengatakan Pound Fit kerap dijadikan member untuk terapi kehamilan. Banyak member Pound Fit yang ikut kelasnya berhasil hamil setelah menikah.
“Secara medis kami tidak bisa menjelaskan. Tapi kalau dari saya, karena Pound Fit ini adalah olahraga yang dapat menghilangkan stress dan olahraga yang menyenangkan. Selain itu olahraga ini juga melancarkan peredaran darah. Sehingga yang tadinya sulit hamil, bisa hamil setelah mengikuti beberapa kali kelas,’’ katanya.
Sementara itu Aisah Nawangsari Putri salah satu peserta Pound Fit mengaku teratur dengan olahraga ini karena menilai unik. Ripstix yang dipakai olahraga inilah yang membuat dia tertarik. “Jadi seperti kita memukul drum. Selain gerakan tubuhnya juga sangat cepat. Jadi olahraga ini bukan olahraga biasa, itu yang membuat saya suka, dan ikut kelas,’’ katanya.
Dia pun tidak menampik jika Pound Fit olahraga yang berat. Karena seluruh anggota tubuhnya bergerak. Dia pun mengaku sangat lelah saat selesai olahraga. “Tapi tidak kapok. Buktinya begitu ada kelas lagi saya ikut. Karena di olahraga ini, kami bisa berteriak dengan bebas, meluapkan emosi dengan memukul ripstix baik dilantai maupun di udara,’’ ungkapnya.
Hal yang sama juga disampaikan Farik Fajarwati. Ikut Pound Fit untuk olahraga dan menyehatkan tubuh. Dia juga tergabung dalam komunitas Pound Arema. “Ada kelas Pound Fit tahunya di Instagram. Kemudian kami daftar,’’ katanya.
Dia mengatakan saat kelas dirinya tidak perlu repot membawa ripstix. Karena ripstix dipinjami oleh pound pro. Dia cukup membawa matras. “Senang, karena olahraga ini berbeda dengan olahraga pada umumnya. Alhamdulillah, selama olahraga tubuh saya lebih sehat,’’ ungkapnya.
Sedangkan Wulan Nanda Sari mengaku ikut Pound Fit karena bermula mengikuti tren. Namun demikian, saat ini dia pun hobi. Itu karena dengan Pound Fit berat tubuhnya pun berangsur turun.
“Tadinya berat badan saya 57 kilogram. Sekarang sudah 55 kilogram setelah empat kali latihan. Saya akan rutin, karena selain berat badan turun, juga tubuh saya lebih sehat, dan kondisi mental healt saya juga lebih baik,’’ tandasnya.(ira/van)
