MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Memeriahkan Hari Batik Nasional, ibis Styles Hotel Malang menyelenggarakan acara bertajuk Octofest Glory of Batik – KarnavALL Batik Indonesia pada Minggu, (20/10) malam lalu.
Bertempat di sTREATs Restaurant lantai 1, acara ini menampilkan fashion show kompetisi yang spektakuler, dengan peserta dari berbagai kategori usia yang membawa keunikan desain batik di atas panggung. General Manager ibis Styles Malang, Ina Rianawati, menjelaskan bahwa acara ini digelar untuk tidak hanya sekadar merayakan fesyen, tetapi juga sebagai bagian dari KarnavALL Batik Indonesia ke-4 yang diprakarsai oleh Accor Hotel Indonesia.
“Kami ingin mengapresiasi batik sebagai bagian dari budaya Indonesia serta merayakan Hari Batik Nasional dengan cara yang kreatif dan menarik,” ungkapnya.
Kompetisi fashion show tersebut dibagi menjadi tiga kategori usia, yaitu kategori A (5-8 tahun), kategori B (9-12 tahun), dan kategori C (13-24 tahun), dengan sekitar 30 peserta yang berpartisipasi. Setiap peserta menunjukkan kreativitas dan bakat dalam memadu-padankan busana batik, menampilkan gaya yang unik dan elegan.
“Selain peragaan busana, kami turut serta mengajak pengunjung untuk menikmati pengalaman membatik secara langsung bersama Soendari Batik, yang menambah nilai edukasi dalam acara tersebut,” imbuhnya.
Acara ini semakin semarak dengan kehadiran dewan juri yang berkompeten, terdiri dari para pakar fashion dan model ternama. John Cataleya, seorang fashion designer dengan berbagai prestasi di kancah nasional,
“Ada juga Mieke Indriyati, model senior yang pernah meraih gelar Indonesian Model Ramli 2004, turut memberikan penilaian mendalam untuk para peserta. Kehadiran juri-juri ini memberikan kualitas penjurian yang sangat profesional dan kompetitif,” imbuhnya.
Bukan hanya berfokus pada fesyen, Octofest Glory of Batik juga menjadi ajang kolaborasi antara ibis Styles Malang dengan berbagai pihak, seperti Posh Model Agency, Gabs’st Model Agency, Safira Dekorasi, Yourday, Klik Indomaret, Soendari Batik & Art, La Tulipe, Wtama Kids Club, Shine Models Management, Nanti by Kinan, dan DeTuKa by Didik. Kerja sama ini menambah kemeriahan acara serta mendukung pengembangan talenta muda di bidang mode.
“Dengan diadakannya acara ini, kami berharap dapat memberikan wadah bagi para generasi muda untuk mengasah kemampuan mereka dalam fesyen, sekaligus mempromosikan batik sebagai warisan budaya yang harus dijaga dan dikembangkan,” tandasnya.
Octofest Glory of Batik menjadi momen untuk menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap batik Indonesia, sekaligus menguatkan eksistensi batik di dunia fashion modern. Hal ini juga sebagai ajang dalam mengenalkan dan menjaga warisan budaya yang telah turun temurun dari nenek moyang. (adm/aim)