.
Thursday, November 21, 2024

Satse Go Buka Pet Transpot Antarkota

Waspada Pengantaran Hewan Ekspedisi Tak Layak

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Suarakan kesehatan hewan yang dikirim ke luar kota, Satwa Sehat (Satse) Go membuka layanan pet transport. Layanan ini diperuntukkan bagi hewan peliharaan yang hendak dikirm ke luar kota, dengan jaminan keamanan dan kondisi yang tetap baik.


Owner Satse Go Dr. drh. Albiruni Haryo, M.Sc, AP.Vet, mengatakan bahwa saat ini banyak layanan ekspedisi hewan yang dirasa kurang layak. Pasalnya, pengiriman hewan saat ini kerap kali dicampur dengan barang bahkan hewan lain.

“Hal ini yang sering kali tiba-tiba menyebabkan stres dan trauma pada hewan. Beberapa hewan seperti kucing dan anjing, bahkan bisa tiba di tempat tujuan dengan kondisi penyakitan bahkan berlumuran kotorannya sendiri maupun hewan lain,” ujarnya kepada Malang Posco Media.


Melihat itulah, ia ingin hewan juga mendapatkan haknya selama proses pengantaran. Berdasarkan data yang dihimpunan, lebih dari 60 persen warga Indonesia hingga di Malang ini memiliki hewan peliharaan, khususnya kucing.

“Tentu pemilik hewan kan banyak, dan kebutuhan untuk mengantar hewan dengan layanan lebih layak sangat dibutuhkan. Karena terkadang ada kekhawatiran meninggalkan peliharaan, atau ingin mengajak bermain di tempat yang dituju,” ujarnya.


Ide yang mulai dicetuskan sejak 2019, dikatakannya sudah mulai diminati masyarakat. Satse Go Pet Transport memiliki jadwal trip di antara Kamis-Sabtu, dan dalam sepekan sudah diburu 8-10 pemilik hewan peliharaan.

“Dalam satu trip, kami hanya memaksimalkan satu mobil GrandMax dengan isi lima hewan saja. Bisa lima-limanya kucing, atau mix kucing dan anjing, bahkan hewan jenis reptil juga bisa. Biayanya kami start Rp 200 ribu, tergantung ukuran hewan hingga layanan yang diminta,” jelas Albiruni.


Saat ini, ia bisa mengantar dengan tujuan kota di sekitar Malang, seperti Surabaya, Blitar hingga Kediri. Namun, ia juga menerima permintaan dengan tujuan khusus, seperti Semarang, dan Yogyakarta.

“Kami menyiapkan layanan, istirahat saat pengantaran, pakan sesuai waktu makan, dan melaporkan kondisi terkini di setiap setengah perjalanan langsung ke owner. Karena driver kami sudah dibekali ilmu untuk penanganan hewan. Serta memberikan asuransi bagi hewan yang kondisi kesehatan terganggu dampak perjalanan,” bebernya. (rex/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img