.
Thursday, November 21, 2024

Belajar Profesi Jurnalis Langsung ke Ahlinya

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Kunjungan Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Wisnuwardhana

MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Melengkapi informasi seputar profesi jurnalis, belasan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Wisnuwardhana Malang melakukan kunjungan ke Malang Posco Media, Kamis (24/10). Kegiatan ini merupakan bagian dari Mata Kuliah Kewartawanan yang sedang ditempuh di Semester 3.

Kehadiran mahasiswa Universitas Wisnuwardhana tersebut diterima langsung oleh Manager Marcomm Malang Posco Media, Buari. Dalam kesempatan tersebut Buari menyampaikan materi terkait bagaimana jurnalis menggali informasi, kiat sebagai reporter profesional, hingga pengalaman liputan di lapangan.

“Menggali informasi bisa dilakukan dengan berbagai cara. Yakni melakukan rekaman suasana, wawancara, hingga riset. Tulisan bisa jadi lengkap dibangun melalui tiga kegiatan itu sekaligus. Hasil dari seluruh penggalian itu disebut reportase,” ujar Buari.

Selain itu dalam kesempatan ini dijelaskan juga bagaimana proses publikasi berita dari awal hingga akhirnya sampai ke pembaca. Terkait dengan publikasi berita ini melibatkan beberapa profesi yakni mulai dari wartawan yang bertugas menulis berita, redaktur yang melakukan editing berita, lay out hingga finishing oleh pemimpin redaksi sebelum akhirnya diterbitkan.

Di sesi selanjutnya, dibuka kesempatan tanya jawab. Mahasiswa peserta kunjungan cukup aktif berebut bertanya terkait kinerja jurnalis sehari-hari.

Sementara itu, Dosen Pengampu Mata Kuliah Kewartawanan, Muh Irfan Mukhlishin, M.Pd menyampaikan kunjungan mahasiswa ke Malang Posco Media ini bertujuan untuk mengetahui langsung bagaimana profesi jurnalis menjalankan pekerjaannya sehari-hari. “Selain itu, kami juga ingin mengetahui perkembangan media cetak dan online saat ini sehingga para mahasiswa tertarik dan memiliki minat serta memacu individu mahasiswa untuj melakukan kegiatan menulis dan membaca berita dan sumber informasi lain. Tidak sekadar menulis dan membaca status di media sosial,” beber Irfan. (nda/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img