spot_img
Monday, December 23, 2024
spot_img

Menang Harga Mati!

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Lawan Arab Saudi, Skuad Garuda Jaga Mimpi ke Piala Dunia 2026

MALANG POSCO MEDIA – Perjuangan Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 berlanjut Selasa (19/11) malam ini. Setelah kalah lawan Jepang, kini Tim Garuda tak boleh lagi menelan nasib serupa saat  menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta. Menang harga mati bila tidak mau mimpi itu ikut mati.

Kekalahan 0-4 dari Jepang membuat posisi Indonesia kini terjerembab di dasar klasemen Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Setelah mengejutkan dengan tiga hasil seri di tiga laga awal, Ragnar Oratmangoen dkk justru kalah di dua laga terakhir saat bertemu China dan Jepang. Kondisi ini membuat posisi Indonesia lebih sulit ketimbang pascamenahan Arab Saudi, Australia dan Bahrain.

Memang masih ada 15 poin yang bisa dikumpulkan. Akan tetapi, secara matematis Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun realistis. Sembilan poin yang wajib dikumpulkan di kandang sendiri. Sedangkan dua laga away, ke markas Jepang dan Australia, anak asuh Shin Tae-yong ini tak bisa berharap besar selain mencoba maksimal di pertandingan.

Dengan sembilan poin, Indonesia masih berharap bisa melanjutkan persaingan di babak keempat kualifikasi Piala Dunia bila menempati peringkat tiga atau empat.

Walaupun lolos otomatis dari babak ketiga masih terbuka karena antara peringkat dua Australia dengan Indonesia di posisi enam  hanya tiga poin saja.

“Kita masih punya lima pertandingan lagi, tiga laga kandang dan dua laga tandang. Kita butuh sembilan poin untuk berada di posisi tiga atau empat. Kita masih ada tiga laga kandang, dari lima kita masih ada tiga (kandang) jadi kita masih punya peluang. Tidak ada yang tidak mungkin,” tuturnya kepada wartawan di Jakarta selepas kekalahan Indonesia dari Jepang.

Sementara itu, optimisme diusung Bek Timnas Indonesia Calvin Verdonk. Dia menegaskan, bahwa sudah seharusnya timnya bisa meraih poin penuh di kandang sendiri.

Selain karena wajib menang, timnya memiliki waktu persiapan lebih baik, ditambah skuad yang lebih lengkap. Meskipun, Indonesia dipastikan tak akan diperkuat Kevin Diks yang cedera.

“Perbedaannya, persiapan dibandingkan laga pertama kontra Arab Saudi lebih baik. Saya pikir, kami juga tampil baik pada laga pertama melawan Arab Saudi,” katanya.

Di laga pertama, Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi 1-1. Berkaca hasil tersebut, ditambah dukungan dari suporter Indonesia yang siap memenuhi SUGBK, Calvin Verdonk menargetkan kemenangan.

“Saya pikir kami punya kans lebih karena sekarang kami main di kandang dengan fans dan juga dukungan mereka. Kami harus mengejar kemenangan 100 persen dan kami harus meraih enam poin (tambahan tiga) sekarang,” tegas dia.

Kemudian  dia memastikan timnas sudah melakukan evaluasi. Mereka merefleksi kekalahan, untuk bangkit lawan Arab Saudi.

“Hasil melawan Jepang menjadi refleksi untuk kami. Evaluasi di tim berjalan baik. Jadi saya bisa bilang kondisi kami sudah membaik untuk melawan Arab Saudi,” kata dia.

“Kondisi psikologis kami kuat dan positif. Kami saling berbicara dan bertemu satu sama lain, Kami menantikan laga itu,” imbuhnya.

Bila menang dalam laga nanti, maka Indonesia akan mengumpulkan enam poin. Indonesia dipastikan lepas dari juru kunci klasemen dan menggusur Arab Saudi karena bakal unggul head to head. Selain itu, laga lainnya akan mempertemukan China yang akan menjamu Jepang, dan Australia (enam poin) away ke markas Bahrain (lima poin).  (ley/van)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img