MALANG POSCO MEDIA – Arema FC harus segera kembali ke jalur kemenangan. Hasil minor di markas Persebaya pekan lalu, membuat posisi Singo Edan kembali terlempar dari papan atas. Alhasil, menjamu Persis Solo di Stadion Soepriadi Kota Blitar, Kamis (12/12) sore ini, poin penuh harus didapatkan Arema FC. Itu jika tak ingin tertinggal dari persaingan tim papan atas.
Saat ini Arema FC keluar dari enam besar karena kegagalan mendapatkan poin pekan lalu. Dedik Setiawan dkk berada di peringkat tujuh dengan 21 poin. Namun perolehan poin Arema FC sejatinya belum jauh tertinggal. Dengan Persib di posisi dua saja hanya tertinggal lima poin.
Selain itu, anak asuh Joel Cornelli tersebut hanya tertinggal empat poin dari Persija di peringkat tiga, dan dua poin dari Borneo FC di posisi empat. Sementara, dari PSM yang belum menjalani pekan 14 tertinggal satu poin dan Bali United yang baru bertanding tadi malam memiliki poin yang sama. Alhasil, bila bisa kembali ke jalur kemenangan, Arema FC memiliki peluang menerobos ke lima besar di pekan 14 ini.
Penggawa Arema FC paham dengan peluang tersebut. Apalagi, kompetisi masih belum berjalan separo musim. Peluang untuk bersaing di papan atas dengan target minimal empat besar masih sangat dekat.
“Kami tidak muluk-muluk, tapi peluang berada di empat besar itu masih sangat terbuka di tengah musim nanti,” ujar General Manager Arema FC, M Yusrinal Fitriandi.
Sementara itu, Pelatih Arema FC Joel Cornelli mengatakan, selepas kalah dari Persebaya timnya telah melakukan evaluasi. Mereka mempelajari detil kesalahan yang pantang terulang di laga-laga berikutnya, terlebih di laga krusial. Seperti saat lawan Persis saat ini, ketika timnya butuh kembali ke jalur kemenangan. Oleh sebab itu, dia telah memotivasi timnya untuk bangkit dengan cepat pekan ini.
“Kami harus kembali lagi dengan organisasi yang solid. Lawan Persebaya sudah bagus, cuma ada kesalahan di akhir-akhir. Itu yang kami pelajari dan tekankan untuk fokus sampai selesai,” terangnya.
Joel menuturkan, timnya pun sudah bersiap dengan sangat baik. Ada tiga hari yang dimaksimalkan untuk menjadikan Arema FC yakin bisa meraih poin penuh.
“Persiapan kami cukup bagus walau hanya sedikit waktu setelah lawan Persebaya. Tapi saya yakin, kami akan menghadapi Persis dengan kondisi baik dan lebih siap,” jelas dia.
Dia mengatakan, tak ada masalah mental setelah kalah dalam derbi. Para pemain juga sudah meyakini, permainan mereka optimal nyaris sepanjang 90 menit.
Menurut dia, mental yang apik bisa menjadi modal menghadapi jadwal padat dengan jeda laga 3-4 hari saja. Diakuinya, timnya telah mengatur jadwal agar tidak kelelahan.
“Untuk menghadapi pekan ini kami sudah banyak istirahat. Dan saya yakin Arema akan membawa pulang ke Malang tiga poin,” pungkasnya. (ley/van)