MALANG POSCO MEDIA, SURABAYA– Pemprov Jatim memborong empat penghargaan pada Rakornas Keuangan Daerah dan Penganugerahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Award Tahun 2024 di Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta.
“Alhamdulillah kita memborong penghargaan dari empat kategori sekaligus,’’ kata Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, Kamis (19/12/2024).
Ke empat penghargaan itu antara lain; Peringkat pertama kategori Realisasi Pendapatan Daerah Tertinggi, Peringkat Kedua kategori Realisasi Belanja Daerah Tertinggi kita di peringkat kedua.
Selanjutnya, ketiga kategori Peningkatan Pendapatan Asli Daerah dan keempat kategori Rasio Belanja Terhadap Pendapatan Tertinggi. Jatim menduduki peringkat sembilan dan sepuluh di masing-masing kategori.
‘’Banyaknya penghargaan yang kita terima ini bukti pemerintah berkomitmen merealisasikan dana daerah dengan akuntabilitas dan efisiensi. Sehingga, manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat Jawa Timur,’’ ucap Adhy meyakinkan.
Adhy bersyukur, penghargaan ini bukanlah sesuatu yang bisa didapatkan dengan mudah. Terlebih karena penilaiannya didasarkan dari perhitungan melalui laporan realisasi anggaran (LRA), serta tim Kemendagri yang melakukan monitoring.
“Tapi kita sekali lagi membuktikan bahwa kita bisa. Maka dalam kesempatan ini, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang senantiasa berkontribusi mewujudkan realisasi APBD yang baik dan membanggakan,” kata Adhy,
Selain Pemprov Jatim sejumlah kabupaten/kota juga berhasil membawa pulang penghargaan APBD Award. Antara lain Pemerintah Kota Pasuruan yang berhasil unggul di kategori Realisasi Pendapatan Daerah Tertinggi.
Penghargaan kategori Realisasi Belanja Daerah Tertinggi, diberikan Pemerintah Kota Probolinggo, Pemerintah Kota Blitar, dan Pemerintah Kota Malang. Di tingkat kabupaten, ada Kab. Banyuwangi, Kab. Madiun, Kab. Magetan, dan Kab. Blitar.
“Jangan lupa untuk ke depannya kita harus lebih baik dari ini. Mudah-mudahan akan ada lebih banyak kabupaten/kota yang membawa pulang penghargaan serupa,” pungkas Pj. Gubernur Adhy.
Sementara itu Kepala Biro Administrasi Pembangunan Jatim Henggar Sulistiarto SH., MM menyebutkan, catatan prestasi yang ditorehkan Jatim di APBD Award 2024 hendaknya bisa dipertahankan di tahun 2025. Bahkan kalau perlu harus ditingkatkan lebih baik lagi.
‘’Memang tidak mudah. Tetapi, selama antar Organisasi Perangkat Daerah tetap bahu membahu dan bersinergi, saya yakin penghargaan yang bisa diraih tahun 2025 akan lebih banyak lagi,’’ tandasnya meyakinkan. (has)