MALANG POSCO MEDIA – Musibah kembali menimpa rombongan bis pariwisata. Diduga karena mengalami rem blong, bis pariwisata yang mengakut rombongan pelajar asal Badung Bali mengalami kecelakaan mengerikan. Bis meluncur deras dari Jalan Imam Bonjol dan mengakibatkan kecelakaan beruntun hingga di pertigaan Batos dan Jalan Ir Soekarno Kota Batu.
Akibat peristiwa mengerikan ini, hingga pukul 22.00 WIB, korban tewas sementara 4 orang, puluhan luka luka dan beberapa mobil ringsek. Bis akhirnya terhenti di depan SMPN 3 Kota Batu. Petugas kepolisian Polres Batu bekerja keras melakukan penyelidikan kecelakaan tragis di awal tahun 2025 ini.
Kecelakaan ini menyusul kecelakaan di jalan tol Malang-Pandaan yang terjadi pada, Senin (23/12) lalu. Bis rombongan pelajar asal Bogor yang menuju Kota Malang dihantam truk wing box yang melaju mundur tak terkendali karena tak kuat menanjak. Empat orang tewas, puluhan luka-luka akibat kejadian mengerikan itu.
Dua kecelakaan bis ini memang beda kasus. Satu tak kuat menanjak karena kelebihan beban, satu diduga karena rem blong. Akibat kecelakaan di jalan tol, sopir truk dijadikan tersangka dan ditahan di Polres Malang. Sopir truk dianggap lalai sehingga mengakibatkan kecelakaan dan menimbulkan korban jiwa.
Di sinilah pentingnya pengecekan bis wisata saat tiba di lokasi wisata. Peran Dinas Perhubungan terkait bekerjasama dengan pihak kepolisian juga penting melakukan pengawasan dan pengecekan terhadap bis-bis wisata yang singgah di wilayahnya. Seperti Kota Batu yang menjadi tujuan wisata. Sehingga dengan adanya pengecekan setibanya di tempat wisata, maka kejadian kecelakaan bisa diminimalisir.
Setidaknya bila ada pengecekaan bis pariwisata, maka akan diketahui apakah bis yang bersangkutan mendapatkan surat izin laik jalan atau tidak. Bukan itu saja, dinas terkait juga bisa melakukan pengecekan ulang kendaraan bis. Pengecekan bisa dilakukan di tempat-tempat berhentinya bis atau dipusatkan di posko laporan bis wisata.
Memang agak ribet. Karena saat musim liburan, jumlah bis yang datang ratusan. Namun lebih baik memilih aman daripada musibah datang dan mengakibatkan jatuhkan korban jiwa. Semoga tak ada kecelakaan yang menimpa bis wisata.(*)