Thursday, March 13, 2025

Dinkes Kota Batu Prioritaskan PBID, Stunting dan SPM

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Dinas Kesehatan Kota Batu siap menatap tahun 2025 dengan tiga kebijakan prioritas yang harus direalisasikan. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu Aditya Prasaja.

“Ada tiga kegiatan strategis yang akan kami kerjakan di 2025. Pertama pemenuhan Penerima Bantuan Iuran Daerah (PBID) bagi masyarakat Kota Batu. Kedua pencegahan dan penanganan Stunting dengan target penurunan prevalensi stunting Tahun 2025 di bawah 10 persen. Ketiga melakukan peningkatan capaian pelayanan standar pelayanan minimal (SPM),” ujar Aditya kepada Malang Posco Media.

-Advertisement- Satu Harga Tiga Media

Untuk pemenuhan PBID bagi masyarakat Kota Batu, Ia menjelaskan capaian PBID tahun 2024 telah terealisasi 99,94 persen atau 223.472 jiwa dari total 223.601 jiwa.  “Artinya kekurangan 129 jiwa akan kami penuhi di 2025 agar tercover PBID. Sehingga masyarakat yang membutuhkan akses kesehatan bisa dengan mudah dan gratis,” imbuhnya.

Kedua pencegahan dan penanganan Stunting dengan target penurunan prevalensi stunting Tahun 2025 di bawah 10 persen. Target itu akan dimaksimalkan dengan beberapa program. “Beberapa program tersebut seperti pemantauan dan pendampingan balita bermasalah gizi di Posyandu, pemeriksaan Dokter Spesialis Anak untuk 800 balita dan pemberian Pangan Olahan untuk Keperluan Medis Khusus (PKMK) sesuai kebutuhan,” bebernya.

Selanjutnya untuk kegiatan peningkatan capaian pelayanan standar pelayanan minimal (SPM) melalui validasi data sasaran dan perluasan jangkauan layanan, termasuk juga dengan pencakupan named dan nakes.(eri/lim)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img