Malang Posco Media, Malang – Salah satu jenazah korban kecelakaan bus RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek di tol Purwodadi KM 72-200 dibawa pulang keluarganya. Yakni jenazah M Khoirul Arufi, 60 tahun, warga Ngoro Kabupaten Mojokerto.
Jenazah Khoirul keluar dari kamar jenazah RSSA Malang pukul 19.05. Dibawa pulang ke Mojokerto menggunakan ambulance milik RS Bhayangkara Pusdik Brimob.
Sayang tidak ada anggota keluarga yang memberikan keterangan terkait almarhum Khoirul Arufi. Dua anggota keluarga yang menunggu proses otopsi di kamar jenazah RSSA Malang enggan memberikan keterangan. Tampak dari wajah keduanya memiliki kesedihan yang mendalam.
Sementara dari informasi yang diperoleh Malang Posco Media, M Khoirul Arufi merupakan purnawirawan Polri. Dia pernah bertugas di Pusdik Watukosek.
Sementara itu, sebelumnya, jenazah Nafia Arimbi, 18 tahun, siswa SMAN 1 Porong juga dipulangkan dari kamar jenazah RSSA Malang Sabtu (1/2) sore. Jenazah Nafia dijemput keluarganya sore tadi.
Di RSSA Malang sendiri ada enam orang korban kecelakaan yang masih dirawat. Hal ini disampaikan oleh Kasubag Humas Dony Iryan Vebry Prasetyo.
“Info sementara yang dapat kami sampaikan, saat ini pukul (19.00 WIB) ada 6 orang yang sedang dalam perawatan di IGD-RSSA. Yakni 3 laki-laki dan tiga orang perempuan,’’ katanya.
Doni juga menyebutkan di RSSA Malang ada dua korban kecelakaan bus yang meninggal dunia. Yakni satu orang laki-laki dan satu orang Perempuan.
Seperti diketahui kecelakaan tunggal terjadi di exit Tol Purwodadi. Bus RS Bhayangkara
Pusdik Brimob Watukosek yang mengangkut rombongan SMAN 1 Porong menabrak pagar pembatas dan tiang penunjuk arah exit tol Purwodadi dan Lawang Sabtu (1/2) siang tadi.
Dua orang meninggal akibat kecelakaan tersebut. Yaitu M Khoirul Arufi, 60 tahun, warga Ngoro Kabupaten Mojokerto pengemudi bus dan Nafia Arimbi, 18 tahun, siswa SMAN 1 Porong. M Khoirul meninggal dunia di TKP. Sedangkan Nafia meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSSA Malang.
Sementara 29 korban lainnya saat ini masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.(ira/aim)
