Wednesday, March 12, 2025

Efisiensi Anggaran Manut Pusat

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin Sudah Siap Kerja untuk Kota Malang

MALANG POSCO MEDIA – Tinggal selangkah lagi pasangan Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin resmi menjadi Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang. Wahyu dan Ali  resmi menerima dokumen Keputusan Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih dari KPU Kota Malang, di Hotel Atria, Jumat (7/2) tadi malam.

Dokumen penetapan itu diserahkan  Ketua KPU Kota Malang Muhammad Toyyib kepada Wahyu Hidayat. Toyyib mengatakan, pihaknya baru bisa menyampaikan dokumen penetapan ini karena perubahan jadwal yang begitu dinamis. Dalam tiap prosesnya, pihaknya pun telah mengikiti instruksi dari KPU RI.

-Advertisement- Satu Harga Tiga Media

“Kami ucapkan selamat kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin. Semoga setelah melakukan proses pemilihan pemimpin secara prosedural kemarin, hal-hal yang substansial, yang bermanfaat kepada masyarakat Kota Malang, agar segera diwujudkan. Kita doakan, kedepan Kota Malang lebih baik, makmur sejahtera, rukun dan guyub,” ujar Toyyib.

Pasangan Wahyu-Ali hadir menerima salinan dokumen itu bersama 14 partai politik pendukung. Dalam kesempatan itu, Wahyu menyampaikan bahwa dirinya yang telah menerima keputusan sebagai wali kota dan wakil wali kota terpilih ini bukan sebagai pemenang pemilihan. Melainkan sebagai pelayan bagi seluruh warga Kota Malang, baik yang telah memilih maupun yang belum memilih.

“Pada akhirnya, demokrasi bukan tentang menang kalah. Tapi bagaimana tentang kita bersama membangun Kota Malang yang kita cintai,” ujar Wahyu

Menurut Wahyu, dalam proses demokrasi, perbedaan pikiran dan pandangan merupakan hal yang wajar. Tapi perbedaan tidak boleh menjadi halangan untuk bersatu. Sebaliknya justru bisa menjadi sebuah kekayaan dan bisa dirangkul untuk kesejahteraan Kota Malang kedepan.

Ia pun membuka pintu dengan lebar untuk menerima kritik dan saran dari semua pihak. Dengan semangat gotong royong, ia yakin akan membawa Kota Malang ke arah visi misinya ‘Mbois Berkelas’.

“Saya mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan. Karena Kota Malang adalah rumah bersama, dan tugas kami adalah memastikan rumah ini nyaman, sejahtera, dan maju masyarakatnya,” tegasnya.

Lebih jauh, Wahyu mengaku akan segera menyusun dan melaksanakan sejumlah janji politik serta program -program prioritas yang bisa segera dijalankan. Misalnya seperti seragam gratis, beasiswa, 1000 event, Rp 50 juta per RT.

“Saya dan mas Ali tidak ada 100 hari kerja. Yang jelas program prioritas dan unggulan, kami akan duduk bersama dengan Pemkot Malang untuk bisa mulai direalisasikan di 2025,” katanya.

“Masa-masa ini kami ada tim transisi dengan Pemkot sehingga ketika nanti masuk, saya dan mas Ali bisa langsung gaspol,” sambung dia.

Sementara terkait adanya instruksi efisiensi anggaran dari Presiden RI, pihaknya juga telah melakukan diskusi. Nantinya ketika menjabat Wali Kota Malang, ia tentunya juga bakal mengikuti instruksi dengan melakukan evaluasi program apa saja yang nanti bisa digeser sesuai ketentuan.

“Yang jelas kami tegak lurus, apa yang sudah menjadi perintah pusat, akan kami sesuaikan. Hanya tinggal penjabarannya di tingkat Kota Malang,” yakin dia.

Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita SS menambahkan, pihaknya juga telah menerima salinan keputusan penetapan wali kota dan wakil wali kota terpilih. Sehingga selanjutnya  pihaknya akan menjadwalkan rapat paripurna untuk pengesahan wali kota terpilih. Kemudian dewan segera menyerahkan ke provinsi atau pusat untuk dilakukan pelantikan atau pengambilan sumpah.

“Pelantikan tetap 20 Februari, tapi kami tetap menunggu seperti apa dari pusat, ada perubahan atau tidak,” terang Mia, sapaannya. (ian/van)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img