Pilkada Beda Warna, Kini Jadi Pelangi Demokrasi
MALANG POSCO MEDIA – DPRD Kota Malang resmi mengumumkan penetapan Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang Hasil Pilkada 2024. Yakni pasangan Wahyu Hidayat – Ali Muthohirin. Pengumuman dengan nomor 100.1.4.2/1/35.73.200/2025 Tentang Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tahun 2024 itu disampaikan saat rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Kota Malang, Senin (10/2) kemarin.
Dengan begitu, pasangan Wahyu-Ali diusulkan untuk pengambilan sumpah jabatan atau pelantikan, pada 20 Februari mendatang.
Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita SS menyampaikan proses pemilu telah berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku, adil dan transparan. Ia berterima kasih kepada semua pihak yang telah mengawal proses demokrasi ini dengan penuh tanggung jawab, menjaga ketertiban, dan menjunjung tinggi nilai keadilan. Meski sebelumnya saat Pilkada mungkin banyak terdapat kubu-kubu, ia berharap saat ini bisa bersatu untuk bersama membangun Kota Malang.
“Apapun warna kita kemarin, adalah bagian dari pesta demokrasi. Hari ini adalah hari dimana kita menyatukan warna warna itu menjadi pelangi yang indah, menjadi penyejuk, dan mengedepankan kepentingan masyarakat Kota Malang,” kata Mia, sapaan akrab Amithya Ratnanggani Sirraduhita SS.
Menurut Mia, penetapan ini bukan hanya hasil dari pemilihan, tetapi lebih dari itu juga cerminan dari komitmen semua pihak membangun masa depan. Ia berharap kedepan pihaknya bisa bersinergi untuk kepentingan masyarakat Kota Malang, dengan sekuat tenaga menggerakkan seluruh stakeholder menjalankan roda pemerintahan Kota Malang selama lima tahun kedepan.
Sementara itu, Wahyu Hidayat mengaku bersyukur dengan telah ditetapkannya sebagai Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang terpilih. Kini menyisakan pelantikan saja yang rencananya bakal dilangsungkan pada 20 Februari nanti di Jakarta.
Ia mengaku sudah siap sepenuhnya, bahkan termasuk untuk agenda retret kepala daerah yang rencananya digelar pada 21 Februari di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Ia pun menyebut sudah mulai mempersiapkan sejumlah perlengkapan yang dibutuhkan.
“Karena dari awal sudah diberitahu, jadi sudah saya siapkan. Sementara ini yang disiapkan pakaian olahraga, pakaian dinas lapangan, kemudian menggunakan baju putih hitam. Kemudian Insya Allah nanti tinggalnya kami di glamping,” beber Wahyu.
Selain itu, dalam waktu dekat ia juga segera melakukan cek kesehatan karena sesuai petunjuk pusat, seminggu sebelum pelantikan harus sudah melakukan cek kesehatan. Termasuk obat-obatan juga perlu dipersiapkan.
Wahyu tidak merasa terlalu terbebani dengan rencana retret ini. Apalagi sebelumnya ia pernah menjalani kegiatan yang serupa.
“Saya kan ASN, jadi dulu pernah seperti ini selama tiga bulan. Insya Allah, retret besok ini hanya mengingat, dan mengulang lagi,” pungkas Wahyu. (ian/van)
