MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Maksud hati mencari ikan, nasib berkata lain. Darmaji alias Ewes, 48, akhirnya ditemukan tak bernyawa di Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas Dusun Talang Desa Sukowilangun Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang, Sabtu (22/2) siang. Korban yang merupakan warga Dusun Duren Desa Arjowilangun Kecamatan Kalipare akhirnya ditemukan setelah dua hari dikabarkan hanyut.
Kasihumas Polres Malang AKP Ponsen Dadang Martianto mengungkapkan, bahwa korban sebelumnya dilaporkan hilang saat menjala ikan di sungai. “Korban ditemukan tim gabungan Basarnas dan BPBD sekitar pukul 10.45, sekitar 200 meter dari lokasi awal ia diduga tenggelam,” ujarnya.
Pencarian yang melibatkan 50 personel gabungan ini dimulai setelah keluarga menyadari Darmaji tak kunjung pulang. Keterangan saksi menyebutkan, ia terakhir terlihat Kamis (20/2) pagi, saat memarkir motornya di dekat perkebunan tebu. Seorang saksi sempat menyapanya, namun tak mendapat jawaban karena korban mengalami gangguan pendengaran.
Tragisnya, Darmaji dikenal sebagai pencari ikan berpengalaman yang kerap menggunakan alat setrum ikan. Diduga, ia tersengat arus listrik dari alatnya sendiri atau tergelincir ke sungai saat berusaha menangkap ikan.
Kasus ini ditutup sebagai kecelakaan, namun kejadian ini menjadi pengingat bahwa menangkap ikan dengan metode berisiko tinggi bisa berujung fatal. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, terutama di sekitar aliran sungai yang berarus deras.
Jenazah korban langsung dievakuasi dan diidentifikasi oleh keluarga yang memastikan ciri-ciri fisiknya. “Pihak keluarga menolak visum dan menerima ini sebagai musibah,” pungkas eks Kasatlantas Polres Batu, itu. (rex/nug)