MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Menjadi technopreneur sukses di era digital bukan hanya soal keahlian bisnis dan teknologi, tetapi juga tentang daya tahan mental dan fisik dalam menghadapi persaingan yang ketat. Mahasiswa dihadapkan dengan beban multitasking, tekanan sosial, serta tuntutan untuk selalu produktif dan inovatif.
Tanpa kesehatan yang optimal, sulit bagi siapa pun untuk tetap fokus dalam waktu lama dan mencapai performa terbaik mereka. Hal itu disampaikan Campus Director Binus@ Malang, Dr. Robertus Tang Herman, S.E., M.M., saat membuka Talkshow Inspiratif : Healthy Minds, Healthy Lives: Empowering BINUSIAN with Fitnesswork Blacklanners Malang, Jumat (28/2) lalu.
Robertus menegaskan bahwa kesehatan fisik dan mental merupakan pilar utama dalam membangun generasi technopreneur yang sukses. “Kami di Binus percaya bahwa mahasiswa harus siap menghadapi tantangan dengan lebih dari sekadar keterampilan digital. Ketahanan mental dan fisik menjadi bagian yang tak terpisahkan dari perjalanan mereka dalam membangun inovasi dan bisnis. Dengan keseimbangan yang baik, mereka dapat berpikir lebih jernih, bekerja lebih efisien, dan lebih percaya diri dalam meraih kesuksesan,” katanya.
Acara ini adalah kolaborasi Binus@ Malang dengan salah satu mahasiswa yang sukses mengembangkan bisnisnya, yaitu Shellina Patricia Anabella, mahasiswa Entrepreneurship Business Creation yang merupakan General Manager dari Fitneswork & Blacklanner. Dalam acara ini, mahasiswa mendapatkan wawasan dari Verawati Budiyanto, CEO & Founder Urban Athletes & Fitnessworks, serta Wira Adi, Head of Fitness Fitnessworks, yang berbagi strategi menjaga kesehatan di tengah kesibukan akademik dan proyek digital.
Olahraga dan kebugaran tidak hanya tentang membentuk tubuh, tetapi juga memperkuat fokus, meningkatkan kreativitas, dan membangun ketahanan mental-modal utama bagi technopreneur di era digital. Respon positif dari para mahasiswa mencerminkan bahwa acara ini memberikan dampak nyata. Salah satu Binusian Eligius Vidhitya Vinotama dari program studi Desain Komunikasi Visual yang hadir menyampaikan kesannya.
“Saya baru sadar bahwa menjaga kesehatan bukan hanya soal tubuh yang bugar, tetapi juga soal bagaimana kita bisa tetap fokus, kreatif, dan memiliki energi untuk mencapai tujuan. Sebagai mahasiswa yang ingin berkarier di dunia digital, talkshow ini benar-benar memberikan perspektif baru bagi saya,” katanya.
Untuk semakin memaksimalkan manfaat dari talkshow ini, acara ditutup dengan sesi diskusi interaktif. Para peserta mendapatkan tips dan strategi nyata untuk mengintegrasikan kebiasaan sehat ke dalam rutinitas harian mereka. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana kesehatan berperan dalam performa akademik dan profesional. “Diharapkan Binusian dapat menerapkan gaya hidup yang lebih seimbang dan produktif, sehingga siap menghadapi tantangan dunia digital dengan mental yang kuat dan tubuh yang bugar,” harapnya. (imm/udi)