MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Seorang sopir truk asal Sooko, Kabupaten Mojokerto, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di atas Jembatan Kedungkandang, Jalan Mayjen Sungkono, Kota Malang, Jumat (9/5) pagi kemarin. Korban diduga mengalami serangan jantung saat mengemudi, sehingga kehilangan kendali atas kendaraannya dan menabrak median jalan.
Korban diketahui bernama A. Hidayatulloh (53), warga Desa/Kecamatan Sooko, Mojokerto. Saat itu, ia mengemudikan truk Mitsubishi bernomor polisi AB-8486-BB dari arah selatan menuju utara.
“Truk melaju dari arah selatan, tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak tiang rambu lalu lintas. Kaca depan pecah, bagian depan kiri rusak, dan sopir tidak bergerak di dalam,” ujar Sugeng (53), saksi mata di lokasi kejadian.
Warga yang melihat langsung berinisiatif menghubungi pihak kepolisian dan tim medis. Saat dievakuasi, korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu M. Isrofi, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebutkan bahwa truk sempat oleng ke kiri dan menabrak pembatas jembatan, lalu kembali oleng ke kanan hingga menghantam median jalan.
“Korban sempat dilarikan ke RSUD dr. Saiful Anwar dalam kondisi kritis, namun dinyatakan meninggal dunia saat dalam perawatan,” jelasnya.
Tidak ada korban lain dalam insiden ini. Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan, namun dugaan awal mengarah pada serangan jantung yang dialami sopir saat mengemudi.
“Pihak keluarga sudah kami hubungi untuk proses pemulangan jenazah. Kami juga sedang menelusuri riwayat kesehatan korban. Saat ini, jenazah berada di Instalasi Kedokteran Forensik RSSA Malang, sementara kendaraan sudah kami amankan di kantor,” pungkas Isrofi. (rex/aim)