MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Libur panjang Hari Raya Waisak 2025 yang berlangsung sejak akhir pekan lalu sampai dengan Selasa (13/5) kemarin, sempat membuat volume kendaraan di Kota Malang meningkat. Meski tidak terlalu signifikan, peningkatan itu tetap memicu kepadatan di sejumlah titik, terutama di akses masuk Kota Malang dari sisi utara.
Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Agung Fitransyah, memastikan bahwa secara umum kondisi lalu lintas tetap terkendali. Meski arus kendaraan terpantau meningkat, tidak sampai menimbulkan kemacetan panjang.
“Alhamdulillah, lalu lintas terpantau landai. Tidak ada kepadatan yang mengekor panjang. Dari Jumat pekan lalu sampai Selasa (13/5) kemarin, semua masih dalam kondisi ramai lancar,” ungkapnya saat dikonfirmasi Malang Posco Media, kemarin.
Agung menjelaskan, titik kepadatan sempat terpantau di pintu masuk utara Kota Malang, tepatnya di sekitar flyover Arjosari, depan Graha Kencana. Namun, kepadatan tersebut bersifat sementara dan cepat terurai.
“Memang ada simpul kepadatan di sana, tapi tidak sampai menyebabkan kemacetan panjang. Personel kami siagakan di beberapa titik untuk mengurai arus,” jelasnya.
Didominasi Kendaraan Wisatawan Menuju Kota Batu
Menurut Agung, mayoritas kendaraan yang masuk Kota Malang berasal dari luar daerah, dan sebagian besar hanya melintas menuju kawasan wisata di Kota Batu.
“Sebagian besar kendaraan bukan tujuan akhir ke Kota Malang. Mereka hanya melintas dan langsung menuju arah Batu,” tambahnya.
Ia menyebut, terjadi kenaikan volume kendaraan sekitar 20–30 persen dibanding hari biasa. Namun, lonjakan ini masih tergolong wajar dan tidak sampai mengganggu kelancaran arus di dalam kota.
“Seluruh titik strategis kami pantau dan amankan. Situasi masih aman dan terkendali,” pungkasnya.
Dengan dukungan pengaturan lalu lintas yang sigap, Kota Malang berhasil menjaga kenyamanan dan keamanan arus kendaraan selama momen libur panjang Waisak. (rex/aim)
