Diikuti 100 Pejabat Pemkot Malang di Poltekad Karangploso
MALANG POSCO MEDIA, KOTA MALANG – Pemerintah Kota Malang resmi menggelar kegiatan retret bagi seluruh kepala perangkat daerah (PD), camat, dan lurah di lingkungan Pemkot Malang. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, Kamis (15/5) hingga Sabtu (17/5) besok, yang dipusatkan di Kampus Politeknik Angkatan Darat (Poltekad), Karangploso, Kabupaten Malang.
Sebanyak 100 peserta, termasuk Sekretaris Daerah, para kepala OPD, camat, hingga lurah, diberangkatkan secara serentak dari Balai Kota Malang. Retret ini bertujuan menyelaraskan visi-misi serta memperkuat etika birokrasi di kalangan ASN Pemkot Malang.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menegaskan bahwa kegiatan ini penting untuk membangun semangat bersama dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Kami ingin seluruh perangkat daerah memahami arah pembangunan nasional, provinsi, dan tentunya visi-misi saya bersama Pak wakil walikota. Maka diperlukan kegiatan yang bisa menyatukan langkah dan semangat,” ujarnya.
Selama retret, peserta akan mendapatkan pembekalan intensif dari sejumlah narasumber nasional, di antaranya dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kepala BKN, serta perwakilan Pemprov Jawa Timur.
Tak hanya materi, para peserta juga mengikuti kegiatan fisik seperti baris-berbaris dan olahraga pagi. Pendekatan semi-militer ini diterapkan untuk membentuk kedisiplinan dan meningkatkan integritas.
“Kami ingin menanamkan nilai-nilai kedisiplinan. Bahkan saat makan pun harus menunggukomando, sebagai bentuk pembiasaan akan sinergi dan kekompakan,” jelas Wahyu.
Sekretaris Daerah Kota Malang, Erik Setyo Santoso, menegaskan bahwa pelayanan publik tetap harus berjalan normal selama retret.
“Meski berlangsung tiga hari penuh, alur birokrasi harus tetap lancar. Jangan sampai pelayanan terhenti hanya karena kegiatan ini,” tegasnya.
Kepala DPUPRKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto, turut menyambut baik kegiatan ini sebagai momen refleksi dan penyegaran.
“Retret ini bukan sekadar pembekalan, tapi juga momen untuk menyegarkan kembali semangat kepemimpinan. Jika kita sehat secara lahir dan batin, kinerja juga akan lebih optimal,” tandasnya. (rex/aim)
