MALANG POSCO MEDIA-Pekan ini calon jemaah haji (CJH) asal Malang Raya berangkat ke Tanah Suci. Jelang keberangkatan, tiga CJH Kota Malang dipastikan batal berangkat.
CJH asal Kota Malang dijadwalkan akan berangkat ke Tanah Suci melalui Embarkasi Surabaya dari Malang 23-24 Mei 2025. Mereka tergabung dalam kloter 76, 77 dan 80. Sementara, di kloter 81 diisi CJH dari Malang Raya.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang Dr H Subhan, SPd, MSi, mengatakan dua dari tiga CJH yang batal berangkat merupakan jamaah dengan status lunas tunda, sementara satu lainnya meninggal dunia sebelum keberangkatan.
“Dari total ada sebanyak 1.196 calon jamaah haji. Dua di antaranya lunas tunda dan satu orang wafat,” ujar Subhan.
Meski demikian, Kemenag bersama Pemkot Malang terus mematangkan berbagai persiapan menjelang pemberangkatan CJH, hari ini. Pihaknya akan menggelar rapat koordinasi bersama Pemkot Malang dan instansi terkait di Hotel Pelangi.
“Besok (hari ini, red) masih ada rapat koordinasi di Hotel Pelangi, bersama Pemkot dan instansi lainnya. Terkait teknis pemberangkatan kemungkinan tidak jauh dari tahun-tahun sebelumnya,” tambahnya.
Sementara itu, 1.371 CJH Kabupaten Malang siap berangkat ke Tanah Suci dalam pekan ini. Sesuai data Kantor Kemenag Kabupaten Malang, 1.371 CJH ini akan berangkat mulai tanggal 23 Mei 2025, pekan ini.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Malang Abdul Salam mengatakan, 1.371 CJH Kabupaten Malang terbagi menjadi delapan kloter. Yakni Yakni kloter 75, 78, 79, 81, 82, 83, 89 dan 97.
Salam mengatakan CJH yang berangkat hanya sebagian yang satu kloter penuh. Yakni kloter 78, 79 dan 82. Dengan jumlah 376 masing-masing kloter. Sedangkan sisanya, yakni 75,81,83,89, dan 97 gabungan dari daerah lain.
Diterangkan Salam, pertama berangkat adalah kloter 75. Jumlah CJH sebanyak 11 orang. Mereka berangkat dari kantor Kemenag Kabupaten Malang Jumat 23 Mei 2025.
Sedangkan kloter 78, 79 dan 81 berangkat pada Sabtu 24 Mei 2025. Kloter 78 dan 79 masing-masing berjumlah 376 CJH. Kloter 78 harus masuk asrama haji pukul 07.45 WIB. Sedangkan kloter 78, pukul 10.50 WIB. Sementara kloter 81 dikatakan Salam jumlah CHJ Kabupaten Malang sebanyak 139. Dan wajib masuk asrama haji pukul 21.00 WIB.
“Kloter 78 dan 79 berangkat dari exit tol Singosari (depan pos polisi Karanglo, Singosari). Sedangkan kloter 81 dengan CJH berjumlah 139 berangkat dari sini (halaman kantor Kemenag Kabupaten Malang),’’ ujar Salam.
Sedangkan tanggal 25 Mei 2025 dari Kabupaten Malang berangkat dua kloter. Satu kloter penuh yakni kloter 82 dengan jumlah jemaah 376. Berangkat dari exit tol Singosari. Mereka wajib masuk asrama haji pukul 14.30 WIB. Sedangkan kloter 83 jumlah CJH sebanyak 26 orang, wajib masuk asrama haji pukul 17.35 WIB. Mereka berangkat dari Halaman Kantor Kemenag Kabupaten Malang.
Sedangkan CJH Kabupaten Malang lainnya akan berangkat pada 27 Mei 2025 dan 30 Mei 2025.
Salam mengatakan sejatinya, Kabupaten Malang memiliki porsi sebanyak 1.638. Dengan rincian prosi reguler 1.438 orang, lansia 61 orang, dan cadangan 139 orang. Namun kemudian banyak yang mengajukan mutasi dengan beragam alasan.
Sementara itu, sebanyak 198 CJH Kota Batu akan berangkat ke Tanah Suci pada 21 Mei. Mereka tergabung dalam kloter 81 akan berangkat pada pukul 18.30 WIB dari Sultan Agung ke Asrama Sukolilo Surabaya.
“Mereka tergabung dalam kloter 81 dilepas oleh Wali Kota Batu. Dari jumlah 198, ada 2 CJH ikut kloter lain,” ujar Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Batu, Basuki Rahmat.
Sementara dari total 198 CJH Kota Batu, pihaknya mendata untuk CJH dengan usia termuda atas nama Akhdan Zharfan Puspito dengan usia 24 tahun. Kemudian usia tertua atas nama Muhammad Said berusia 84 tahun.
Jelang keberangkatan CJH Malang Raya, sebanyak 36 CJH dari kalangan ASN Pemkot Malang dilepas secara resmi oleh Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat, MM, Senin (19/5) kemarin.
Kegiatan pelepasan sekaligus pembinaan mental dan rohani ini digelar di Masjid Baiturrohim, Balai Kota Malang. CJH yang terdiri dari 11 laki-laki dan 25 perempuan itu mendapatkan bekal spiritual sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Beberapa kepala perangkat daerah di Pemkot Malang, hadir dalam acara tersebut. Apalagi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif termasuk dalam rombongan CJH tahun ini.
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan, kegiatan tersebut menjadi bentuk dukungan dan doa dari Pemkot Malang kepada ASN yang akan menunaikan rukun Islam kelima.
“Selain sebagai bentuk ucapan selamat, ini juga menanamkan rasa persaudaraan diantara para CJH ASN yang akan berangkat,” ujarnya. Ia menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diterima oleh para ASN untuk berhaji tahun ini.
Wali Kota Wahyu berpesan agar seluruh CJH ASN Pemkot Malang memanfaatkan momen ibadah ini dengan sebaik-baiknya.
“Atas nama pribadi dan Pemkot Malang, saya mengucapkan selamat kepada para jamaah. Semoga perjalanan ini diberkahi, dilancarkan, dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta mendapatkan predikat haji yang mabrur,” ujarnya. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental mengingat cuaca di Arab Saudi yang cukup ekstrem serta jadwal ibadah yang padat. (rex/ira/eri/mar/van)
