MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Kabupaten Malang. Kali ini, terjadi di Jalan Raya Kurnia, Desa/Kecamatan Bululawang, Senin (2/6) pagi. Sepeda motor Honda Vario oleng usai tergelincir batu, lalu bertabrakan dengan truk yang melaju dari arah sama.
Dua penumpangnya, seorang ibu dan anak balitanya, meninggal dunia di lokasi kejadian. Kedua korban tewas yakni Nur Suaibah Umi Hani, 30, dan putrinya, Arsyla Putri Umma, 2. Mereka warga Dusun Dawuhan, Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso.
Informasi yang dihimpun Malang Posco Media, peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30. Sepeda motor Honda Vario, N 3411 LJ yang dikemudikan Made Supeno, 32, suami Nur Suaibah Umi Hani melaju dari arah Utara ke Selatan.
Sampai di lokasi, tiba-tiba motor tersebut oleng usai tergelincir batu di jalan. Apes bagi anak dan istrinya. Saat motor jatuh ke kanan, di sampingnya melaju truk Nissan L 8962 UO yang disopiri Choirul Huda, 61, warga Prigen, Pasuruan. Tabrakan pun tak terhindarkan.
“Kedua korban mengalami benturan keras di bagian kepala dan meninggal dunia di tempat. Jenazah langsung dievakuasi ke RSUD Kanjuruhan. Semua kendaraan yang terlibat kecelakaan, semuanya masih diamankan,” jelas Kasatlantas Polres Malang, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha kepada wartawan.
Dari hasil penyelidikan Unit Gakkum Satlantas Polres Malang, Made Supeno dinyatakan tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan seperti STNK dan SIM. Polisi juga melakukan olah TKP, memintai keterangan saksi, serta mengamankan barang bukti. “Kerugian material dalam insiden ini diperkirakan mencapai Rp 1 juta,” tegas Widyagana. (mar/nug)
