MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Beragam cara dilakukan untuk melepas penat kerja dan menyalurkan kegemaran. Namun, sudah tiga tahun ini Dodot Tri Widodo, Direktur Perumda Tugu Aneka Usaha Kota Malang tidak bisa lagi menekuni olahraga kesukaannya. Yaitu olahraga badminton.
Akibat badminton yang berlebihan hingga empat kali seminggu, ia mengalami cedera lutut dan tidak bisa lagi berolahraga berat sampai saat ini.
Ia pun akhirnya benar benar pensiun berolahraga badminton. Meski sudah mencoba olahraga jenis lain, Dodot belum bisa mendapatkan kenikmatan yang sama seperti saat menekuni badminton.
“Bantalan lutut saya sudah kempes, kalau dipakai kegiatan yang high impact atau banyak kejutan, sudah sulit. Sekarang saya lebih ke koleksi bonsai,” ungkap Dodot.
Meski tidak terlalu banyak, koleksi bonsai Dodot kini sudah beragam. Ada yang berjenis Pohon Beringin, Pohon Cemara, Pohon Asam Jawa dan banyak lagi lainnya. Menurut Dodot, menekuni bonsai ini ternyata juga banyak manfaat yang bisa dirasakan.
“Kalau melihat tanaman, pikiran itu tenang karena back to nature. Kedua, bonsai itu juga ada nilai seninya. Bonsai itu kan miniatur tanaman di hutan, jadi seperti Pohon Beringin yang sebesar itu, dibentuk dalam skala kecil. Yang utama, tidak ada yang instan dalam bonsai, itu seninya,” sebut Dodot.
Manfaat lainnya, meski membutuhkan waktu panjang, bonsai ini juga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Dodot pun kini telah merasakan manfaat ekonominya.
“Lumayan dari Rp 1,5 juta, pernah paling tinggi saya jual Rp 23 juta itu jenis Pohon Beringin. Kalau bonsainya bagus, itu bisa ratusan juta. Malah kalau kontes bonsai, itu satu bonsai bisa laku Rp 1 Miliar. Saya kelasnya belum disitu, saya kalau beli bahan hanya Rp 10 jutaan saja,” tutupnya. (ian/jon)
Biodata
Nama lengkap: Dodot Tri Widodo
Tempat tanggal lahir: Nganjuk, 10 November 1970
Agama: Islam
Domisili: Dau, Kabupaten Malang
Pendidikan:
– S1 Ilmu Ekonomi FEB UB
– S2 Magister Manajemen UI
Riwayat Karir
– Bank Exim Jakarta, Manajer Operasi 1996-1999
– Falcon Group Jakarta, Manajer Pemasaran 1999-2003
– Bank Syariah Mandiri 2003-2005
– Falcon Group Jakarta, Direktur Pemasaran 2005-2009
– PT. Sapta Sentosa, Pemilik dan Direktur 2009-2013
– PT. DNA, Director 2014-2020
– Stream Intelligence, Direktur 2014-2020
– Perumda Tugu Aneka Usaha 2021-sekarang