spot_img
Wednesday, July 9, 2025
spot_img

DPC Peradi RBA Kabupaten Malang Gelar Penyampaian Visi Misi Calon Ketua

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Panitia Musyawarah Cabang (Muscab) Peradi Rumah Bersama Advokat (RBA) Kabupaten Malang menggelar penyampaian visi dan misi calon Ketua DPC Peradi Kabupaten Malang periode 2025 – 2029.

Acara ini dilakukan Rabu (9/7) di Diavel Coffee, Jalan Ciliwung Kota Malang. Proses ini pun dilakukan sangat ketat. Setiap calon ketua hanya boleh didampingi oleh satu orang tim sukses saat memasuki ruangan penyampaian visi dan misi.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Muscab DPC Peradi Kabupaten Malang Tahun 2025, memberikan kesempatan kepada masing-masing calon untuk memaparkan rencana dan program kerja mereka,” kata Subaryo, SH, Ketua SC Muscab.

Dia menegaskan, panitia sudah menetapkan dua calon ketua yakni Ach. Hussairi, SH, MH dan Suliono, SH, M.Kn. “Keduanya juga sudah lama di kepengurusan sekarang,” tegas dia didampingi Ketua Panitia OC, Tommy H. Timbang Allo, SH.

Suliono yang diberikan kesempatan pertama, mengaku menjadikan DPC Peradi RBA Kabupaten Malang lebih bermanfaat untuk anggota, lebih aktif dan profesional terutama di bidang PKPA.

“Tak hanya itu, melakukan kajian perundang – undangan agar anggota semakin lebih cerdas,” tuturnya.

“Ketiga, di bidang bantuan hukum untuk masyarakat pencari keadilan dan meningkatkan komunikasi  dengan para penegak hukum di Kabupaten malang,” tegas dia.

Sementara Hussairi menyatakan visi yang paling penting adalah menjadikan DPC Peradi RBA Kabupaten Malang sebagai organisasi advokat yang disegani dihormati serta memiliki stabdar tinggi.

“Menjadikan organisasi sebagai pusat pengembangan profesi dan meningkatkan kompetensi. Peran dalam melindungi pencari keadikan terutama yang tidak mampu, juga akan kita lakukan,” tegas dia.

Keduanya juga menegaskan terus melakukan komunikasi dengan anggota. Suliono dan Hussairi juga siap  menang dan siap kalah dalam pemilihan nanti. Keduanya juga siap mendukung siapa saja yang terpilih menjadi ketua.

“Bagi kami, yang paling penting adalah keutuhan organisasi. Tetap eksis. Ini wujud demokratis yang sesuai dengan hati nurani. Jadi silahkan siapa yang dipilih, kembali ke hati nurani,” tutup Suliono dan Hussairi. (mar/van)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img