MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Suasana tenang di Bendungan Selorejo Kecamatan Ngantang mendadak gempar, Rabu (9/7) sore. Seorang pria tewas tenggelam usai perahu yang dinaikinya terbalik di tengah bendungan.
Korban diketahui bernama Edi Susilo, warga Dusun Wonorejo Desa Krisik Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar. Ia ditemukan tak bernyawa beberapa jam setelah perahu yang dinaikinya tanpa izin terbalik di perairan bendungan tersebut.
Kapolsek Ngantang Iptu Eka Yuliandri Aska membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00. Parno, 52, nelayan setempat melihat Edi berada di atas perahu milik Suparman, 55.
“Waktu itu Parno sedang menjala ikan dan melihat seorang pria dengan pakaian sobek berada di perahu. Ia sempat menegur karena pria itu mengganggu jaring ikannya. Tapi teguran itu dibalas dengan tawa dan lambaian tangan,” ungkap Kapolsek.
Merasa curiga dan khawatir, Parno segera menepi dan menghubungi Suparman. Namun, saat keduanya kembali ke lokasi, perahu sudah dalam kondisi terbalik dan Edi tidak terlihat di permukaan air.
Mereka pun melapor kepada Si’in, 52, kemudian meneruskan laporan ke Polsek Ngantang. Petugas gabungan dari Polsek, PMI, dan Basarnas pun langsung bergerak melakukan pencarian.
“Setelah pencarian selama kurang lebih empat jam, jasad korban ditemukan di dasar bendungan,” jelas Kapolsek.
Jenazah Edi kemudian dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Hasta Brata Kota Batu, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah itu, jenazah diserahkan kepada keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Blitar. (mar/lim)
