MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Patung Badjuri Lokal Hero yang terletak di tengah simpang tiga Jalan Raya Pakisaji Kecamatan Pakisaji akan dibuat kembali mulai dari nol. Hal ini setelah roboh terdampak kecelakaan truk beberapa waktu lalu.
Pembuatan patung ditarget selesai pada momen Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2025 mendatang. Rencananya akan diresmikan secara simbolis oleh LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia).
Sekretaris Desa (Sekdes) Pakisaji Rivo Ramadhan menjelaskan, pihaknya telah bertemu dengan pihak LVRI Kabupaten Malang untuk membahas hal tersebut.
“Saat ini pembuatan patung sudah berjalan. Targetnya nanti pas 17 Agustus akan diresmikan secara simbolis oleh Veteran,” jelas Rivo kepada Malang Posco Media, Jumat (11/7) kemarin.
Dampak dari robohnya Patung Badjuri, tanggung jawab secara materil sudah diselesaikan oleh sopir truk yang mengalami kecelakaan. Namun, Rivo tidak mengetahui seberapa besar ganti rugi untuk pembuatan patung.
Sebelum roboh hingga rusak, Patung Badjuri berdiri tegap menggambarkan sosok pahlawan pemberani. Terdapat penyangga patung berbentuk kubus.
Patung tersebut membawa senapan disertai Bendera Merah Putih pada ujung senapan. Patung Badjuri juga dihiasi ikat kepala berwarna merah putih.
Kini, setelah patung roboh, menyisakan penyangga di tengah simpang tiga Jalan Raya Pakisaji Kecamatan Pakisaji.
Sebelumnya, Patung Bdjuri diresmikan oleh mantan Bupati Malang H. Sujud Pribadi pada 17 Agustus 2009. Hal ini masih tertulis jelas pada kubus.
“Pembuatan patung mulai dari nol dan bentuknya sama yang awal, gak bisa dirubah. Karena bentuknya mempunyai sejarah,” tambah Rivo.
Diberitakan sebelumnya bahwa Patung Badjuri roboh oleh truk muatan pengangkut tebu yang tersangkut kabel yang melintang pada jalan raya setempat pada Selasa 24 Juni 2025 lalu. (den/jon)
