MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Satlantas Polres Malang terus menggencarkan upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas melalui pemasangan rambu dan papan peringatan di jalur rawan. Salah satu titik yang menjadi fokus yakni Jalan Raya Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung.
Langkah ini merupakan bagian dari kegiatan Operasi Patuh Semeru 2025 yang digelar serentak oleh jajaran Polda Jatim sejak Senin, 14 Juli 2025. Operasi ini dijadwalkan berlangsung selama dua pekan ke depan, mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas.
Kasatlantas Polres Malang, AKP Muhammad Chelvin Alif menjelaskan, pemasangan rambu peringatan di jalur tersebut dilakukan berdasarkan hasil pemetaan kawasan dengan tingkat kerawanan tinggi terhadap kecelakaan.
“Kami telah menempatkan sejumlah papan imbauan keselamatan seperti peringatan kecepatan, area rawan laka, dan ajakan untuk berkendara tertib. Ini bagian dari strategi pencegahan agar masyarakat lebih waspada,” ujar AKP Chelvin kepada wartawan, Senin (21/7).
Rambu dan papan peringatan dipasang di sejumlah titik strategis, terutama di lokasi yang memiliki sejarah insiden lalu lintas seperti tikungan tajam, area sekolah, perlintasan padat kendaraan, serta jalan dengan pencahayaan minim saat malam hari.
Dalam pelaksanaan Operasi Patuh Semeru tahun ini, Polda Jatim menekankan sinergi antara pendekatan edukatif dan penegakan hukum. Selain sosialisasi langsung ke masyarakat dan pemasangan imbauan, kepolisian tetap melakukan penindakan pelanggaran secara elektronik melalui sistem ETLE statis dan mobile.
AKP Chelvin menambahkan, pendekatan edukatif seperti ini dinilai lebih efektif untuk jangka panjang karena mendorong perubahan perilaku dari kesadaran sendiri, bukan semata karena takut ditilang.
“Keselamatan adalah prioritas utama. Kami ingin pengendara memiliki kesadaran bahwa berkendara tertib bukan hanya untuk menghindari sanksi, tapi demi menjaga nyawa,” tegasnya. (mar/nug)