MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kabupaten Malang menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolres Malang, Sabtu (30/8). Mereka menyuarakan tuntutan terkait peristiwa aksi di depan DPR RI Jakarta yang menewaskan seorang pengemudi ojek online Affan Kurniawan, beberapa hari lalu.
Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo turun langsung menemui massa aksi. Ia menegaskan bahwa aspirasi mahasiswa akan diteruskan ke pimpinan di tingkat Polda Jatim hingga Mabes Polri.
“Kami menerima aspirasi rekan-rekan mahasiswa dengan baik. Semua masukan yang disampaikan hari ini tentu akan kami teruskan kepada pimpinan. Ini adalah masukan berharga untuk kami bisa berbenah,” ujarnya saat menemui massa aksi.
Sekitar 100 mahasiswa sebelumnya melakukan longmarch dari depan Bank BNI Kepanjen menuju Mapolres. Aksi berlangsung damai dengan pengawalan petugas. Kapolres menegaskan Polri selalu terbuka terhadap penyampaian pendapat, sekaligus mengajak mahasiswa menjaga kondusivitas dalam setiap aksi.
“Kami hadir bersama Danrem dan Dandim 0818 sebagai bentuk sinergi. Polri selalu terbuka untuk berdiskusi dan mendengarkan. Kami percaya mahasiswa adalah bagian penting dari pembangunan daerah. Polres Malang siap bersinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” tambahnya.
Aksi kemudian ditutup dengan doa bersama menjelang waktu Salat Maghrib. Massa membubarkan diri dengan tertib menuju titik kumpul awal.
“Alhamdulillah, aksi hari ini berlangsung aman dan tertib. Kami mengapresiasi rekan-rekan mahasiswa yang menyampaikan pendapat dengan damai,” pungkas Kapolres. (rex/nug)
